생일축하해 우리 막내 동규 🥺❤
-o00o-
"Yoona-ya bagaimana latihan mu kemarin bersama jay?"
Aku menghembuskan nafasku kasar ketika cho enjin berujar. Kali ini aku berada di kelas selepas dari ruang kepala sekolah, aku bergegas pergi ke kelas dan untungnya aku tidak terlambat saat mata pelajaran pertama berlangsung.
Aku meletakan buku-buku ku ke dalam tas selepas pak hoseok guru sejarah itu keluar mengakhiri pelajaran. Aku lalu berbalik badan menghadap cho enjin yang mungkin sedari tadi menunggu jawaban ku.
"tidak asik! Aku benar-benar muak dengannya!" ujarku sebenarnya agak sedikit mengikuti amarahku mengenai jay. Karna saat latihan jay sangat begitu teliti mengajari tapi karna kekesalan ku padanya jadi aku benar-benar muak dengannya.
"heol apa yang kau katakan!? Yoona ssi hentikan ego mu itu dan akui kehebatan jay sekarang ayolah aku tau kau tak pandai berbohong"
Aku menghembuskan nafas kasar, "ya ya ya latihan kemarin kau ingin tahu?" tanya ku yang di angguki semangat oleh cho enjin.
"sangat datar seperti tidak ada kehidupan tapi berjalan dengan lancar!" ujarku malas
"sangat datar seperti apa maksudmu?"
"ah berhenti menanyakan jay jay itu aku benar-benar tidak ingin membahasnya!" ujar ku kesal
"kenapa kau sensitif sekali?"
Benar juga, kenapa aku sensitif sekali, tidak biasanya aku seperti ini.
"tidak tau!" ujarku malas.
Cho enjin mengangkat bahunya ikut tidak peduli padaku, mungkin.
"sepertinya kau butuh makan ayo kita ke kantin"
Mendengar enjin yang berujar kantin aku jadi teringat sesuatu.
Misiku!
Iya aku ingin menjalankan misi ku untuk bertemu daniel di jam istirahat nanti dan sekarang sudah waktunya istirahat
Aku berdiri dari tempat duduk ku, "enjin-a kau duluan saja ke kantin nanti aku menyusul" ujarku
"mau kemana kau?"
Aku berpikir sejenak, "ah pak yoongi menyuruhku menghadap ke ruangannya"
"apa kau melakukan sesuatu yoona?" tanya enjin curiga
Aku menggeleng, "tidak aku tidak melakukan kesalahan apapun, aku juga tidak tahu kenapa pak yoongi memanggilku. Kau tidak usah khawatir enjin dan pergi saja ke kantin aku akan menyusul"
Enjin terlihat menatapku sebentar lalu mengangguk pasrah, "yasudah cepatlah ke kantin aku akan mengambil makanan mu juga"
Aku menggeleng, "tidak perlu aku tidak lama" ujar ku yang lagi-lagi di angguki enjin.
KAMU SEDANG MEMBACA
DEAR DANIEL [END]
Teen Fiction[FOLLOW DULU BARU BACA] Untukmu sang pengagum senja detak jantungku. Untukmu laki-laki sederhana yang mau menjadikan ku ratu. Untukmu laki-laki yang menaruh sejuta harapan dan meninggalkan sejuta rindu. Juga untukmu yang sekedar singgah. -Park Yoona...