AD. One day with Sunghoon

1.4K 235 17
                                    

ganteng banget swami aku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


ganteng banget swami aku.

very very very panjang sih enih, 2000 words. semoga ga bosen dan dapet feel-nya yaa, selamat membaca 💗

--------

Sekarang Sunghoon dan Aluna dalam perjalanan menuju rumah Sunghoon. Tadi, Sunghoon maksa buat nungguin Aluna mandi dan ganti baju. Katanya Bunda Sowon udah masak banyak, makanya suruh makan di rumahnya aja.

"Ih gue ga sabar deh! Pasti seru ya?"

Sunghoon tersenyum tipis lalu mengangguk. "Seru, kalau gue udah ketemu sama es rasanya gamau pulang."

"Gue liat story nya Heeseung emang kayanya asik banget. Mana Jungwon lucu, mau jatoh untung aja lo pegangin."

"Iya, Jungwon gamau main lagi. Dia duduk sambil main game," kata Sunghoon. Aluna cuma manggut-manggut doang.

Mereka menikmati perjalanan dengan playlist galau milik Aluna. Entah kenapa akhir-akhir ini dia suka mendengarkan lagu galau padahal suasana hatinya tidak biru.

"Galau banget."

Aluna melihat ke arah Sunghoon sambil tersenyum, "Enak banget lagu galau Indonesia."

"Iya, kadang beberapa liriknya itu relate di kehidupan."

"Ciee, apa nih? Lagi jatuh cinta ya?" tanya Aluna sambil nunjuk-nunjuk Sunghoon. Sunghoonnya cuma ngegeleng sambil senyum tipis.

Sesampainya di rumah Sunghoon, mereka turun dan masuk. Sunghoon mengantarkan Aluna ke ruang makan. Betapa terkejutnya Aluna ketika melihat ayahnya yang sedang berbincang-bincang dengan Bunda Sowon dan sepertinya itu ... ayahnya Sunghoon, yaitu Om Jeonghan.

"Loh Ayah ngapain disini?" tanya Aluna sambil mencium tangan Ayahnya lalu mencium tangan Bunda Sowon dan Om Jeonghan.

"Kamu ngapain disini?" tanya Ayah Seungcheol balik.

"Kan udah bilang mau main skate sama Sunghoon," jawab Aluna lalu duduk disamping ayahnya. Sunghoon pamit ke kamarnya, dia mau mandi dulu terus baru makan bareng-bareng.

"Oh iya lupa. Nih, Om Jeonghan."

Aluna senyum ke arah Om Jeonghan, "Om ..."

"Cantik ya?" puji Om Jeonghan yang bikin Aluna malu-malu kucing.

"Iya lah, liat aja bapaknya gimana."

Om Jeonghan memutar bola matanya dan menjulurkan lidahnya. Aluna terkekeh geli melihat Ayahnya dan Om Jeonghan yang bertingkah layaknya remaja.

Selagi menunggu Sunghoon mandi, mereka bertiga berbincang. Aluna ditanya tentang sekolah dan bagaimana Sunghoon bertingkah disekolah. Bunda Sowon pamit ke kamar sebentar, katanya mau ngambil sesuatu.

Aluna jawab apa adanya sih. Tapi berhubung di sekolah Sunghoon juga ga aneh-aneh jadi dia santai aja ngejawabnya.

Ketika Bunda Sowon kembali beliau nyuruh Aluna buat duduk disampingnya. Aluna nurut aja, dia pindah ke sebelah Bunda Sowon. Bunda Sowon membawa sisir dan karet jepang warna-warni. Beliau mau mengikat rambut panjang Aluna.

Ice Prince | Sunghoon ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang