buat kalian yang gak tau arti delusi:
delusi adalah jenis gangguan mental yang membuat pengidapnya percaya dan yakin akan suatu hal yang tidak nyata. pengidap delusi tidak bisa membedakan mana sesuatu yang fakta dan mana yang bukan.
source: sehatq.comnah, karena delusi yang dialami haruto itu gak masuk ke dalam jenis delusi/waham apapun. jadi... kesimpulan kalian bagaimana?:))
cerita ini juga mengandung beberapa mystery yang harus dipecahkan, aku udah kasih beberapa clue di chapter-chapter sebelumnya xixixi.
btw, emfi byutiful buat ak mleyot sksksk.
_____
haruto melangkah masuk ke toilet. lantas menghentikan tungkainya tepat di depan cermin.
ia memandang figur kucam itu. ah, kantung matanya kian bertambah.
"yang penting gue tetep ganteng," monolog haruto, kemudian membasuh wajahnya di wastafel.
kriet...
seseorang masuk.
oh, haruto baru ingat bahwa ia berada di toilet yang rumornya dikatakan angker. entahlah, ia tidak begitu percaya dengan semua ucapan dohyon.
"ih kalian tau gak, sih, di toilet deket kelas kita itu pernah ada penampakan, gue pernah liat dia lagi kayang deket wastafel."
omong kosong, batin haruto.
saat itu haruto tertawa usai dohyon bercerita. tapi setelah dibayangkan lagi...
"serem juga."
tap tap tap
pemuda watanabe itu bisa merasakan bahwa orang yang tadi membuka pintu kian mendekat ke arah salah satu bilik toilet di belakangnya.
tunggu, di belakangnya?!
haruto berbalik ke belakang untuk memastikan. dan, kosong. hanya ada dinding berlapis keramik.
di belakangnya tak ada bilik.
jika yang haruto lihat melalui pantulan cermin tadi memang bukan bilik. lantas, ke mana perginya lelaki tadi?
"alah, halu mulu sih, to," gumam haruto seraya mengetuk-ngetuk kepalanya. "dohyon, sih, bikin gue kepikiran. dasar delusi sialan."
"haru~"
telinga haruto menangkap suara tanpa sumber, terdengar nyaris seperti bisikan. terdengar seperti... suara anak laki-laki?
"siapa lu? sasaeng ya?!" teriak haruto memberanikan diri.
"ayo kita main~"
bulu kuduk haruto meremang, ia rasa hawa di sekitarnya mulai berubah, tidak seperti sebelumnya. "gak! gue udah SMA ngapain main sama bocil!"
wushh...
ada bayangan hitam yang lewat di belakang punggungnya. sangat cepat, nyaris tak terlihat.
"anjrit kenapa jadi serem gini." haruto memeluk separuh tubuhnya menggunakan lengannya.
sreng!
suara pisau diasah.
semakin jauh. suaranya semakin menjauh dari rungu haruto.
"kata dohyon, kalo suaranya makin jauh berarti setannya makin de--"
"HARU!"
JLEB!
KAMU SEDANG MEMBACA
i. delusions [✓]
Horreurharuto pikir, semua yang dialaminya selama ini hanya delusi semata. [lowercase - semi baku] ⚠harsh words, mental disorder. ©ixchworine, 2021