19. Manja

4.1K 362 24
                                    

Jangan lupa vote dan komen.

Happy reading😍

Sikap manja adalah salah satu cara untuk meluluhkan hatinya
❤❤❤


Kalea terus saja menatap phonselnya yang ada di atas meja, harapanya masih sama, berharap bintang menghubungginya lebih dulu, tapi nyatanya sudah dua hari penuh kalea belum juga mendapatkan kabar pria itu.

"Ah, bikin pusing aja, kemana sih dia" kesal kalea membuat saga yang dari tadi menonton tivi menatap kalea heran.

"Apa si teh, nggak ada angin nggak ada hujan marah-marah aja" ujar saga.

"Diam lo" kesal kalea.

"Lah itu teteh mau kemana?" Tanya saga saat melihat kalea beranjak dari duduknya.

"Mau keluar" singkat kalea. Saga hanya mengedikkan bahunya acuh melihat tingkah kalea yang aneh.

Kalea menatap rumah dengan taman yang luas didepanya. Kalea melangkahkan kakinya pelan dan langsung disambut oleh satpam yang ada disana.

"Maaf neng nyari siapa?" Tanya nya sopan.

"Pak bintangnya ada pak?" Tanya kalea

"Ada neng, mari neng saya antar" ujarnya berjalan mendahului kalea.

Kalea tersenyum melihat rumah yang lebih dominan berwarna putih itu tertata dengan rapi.

"Silahkan masuk neng, bapak sepertinya ada didalam" ujar satpam tadi.

"Makasi pak" ujar kalea tersenyum.

"Kalau begitu saya permisi neng" ujarnya undur diri.

Kalea menatap pintu didepanya gugup, haruskah ia masuk atau malah kembali pulang membiarkan bintang dengan kesalah pahamannya. Setelah menguatkan tekatnya Kalea membuka pintu itu pelan menampilkan bintang yang tengah duduk menatap leptop didepanya.

"Kalea?" Ujar bintang saat melihat perempuan itu diambang pintu.

Kalea berjalan kearah bintang dan langsung duduk dipangkuan pria itu membuat bintang kaget dengan apa yang dilakukan kalea.

"Hiks kakak udah nggak cinta lagi sama kalea?" Menatap bintang dengan air matanya.

"Kakak udah nggak sayang lagi?"

"Kalau udah nggak sayang bilang, jangan buat kalea kayak orang bodoh yang nunguin kakak ngabarin kalea" ujarnya memeluk bintang yang masih diam.

"Ish, kok diam sih?" Kesal kalea

"Sayang kamu berdiri dulu ya, nanti kita bahas" ujar bintang lembut.

"Nggak mau, aku udah capek nunggu kabar kakak dua hari" ujar kalea merajuk. Bintang menarik nafas lelah.

"Nanti ya sayang, sekarang kamu tunggu disana dulu" suruh bintang.

"Kakak kenapa sih, kakak udah nggak cinta lagi ya hisk" ujar kalea menunduk.

"Saya masih sayang dan cinta sama kamu" bisik bintang ditelinga kalea.

"Kalau masih cinta kenapa nggak ada hubungin aku? Kakak nggak kangen aku apa?" Menatap bintang sebal.

"Say-" belum sempat bintang menjawab kalea sudah membungkam mulut pria itu dengan bibirnya.

Cup.

Bintang berusaha melepaskan tapi perempuan itu malah merubah duduknya menghadap bintang agar lebih lelusa mencium pria itu.

Ekhemmm..

Bintang yang mendengar teguran secara tidak langsung itu semakin membuatnya panas dingin.

"Sayang lepas dulu" ujar bintang menjauhkan bibirnya dari kalea.

"Kenapa sih, biasanya kakak main nyosor aja" kesal kalea ia sangat merindukan pria didepanya ini tapi kenapa dia seakan menjauh.

Ekehm..

"Coba lihat layar leptop, aku lagi rapat sayang" ujar bintang membuat kalea membeku.

"Zoom?" Tanya kalea memastikan

Bintang mengangguk.

****

Mohon maaf, part ini sudah dihapus untuk kepentingan penerbitan.  Jika ingin mendapatkannya cerita lengkapnya silahkan beli ebooknya atau bukunya. Jika ada kendala dalam pembelian, tidak perlu sungkan untuk bertanya ke penulis atau bisa hubungin.
081270397821.

#warning.
Cerita ini dibagi menjadi tiga jilid dan untuk buku yang sudah terbit, itu jilid pertama. Dua dan tiga sedang menyusul..

SKRIPSI or RESEPSI. (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang