seorang mafia yang paling ditakuti, Jeon Jungkook. Mafia tanpa belas kasihan pada siapa pun yang merupakan musuhnya. Jatuh terperosok kedalam pusara pesona seorang gadis belia yang memberikan payung saat hujan turun beberapa tahun lalu.
seorang gadi...
Mimi mau pamerin work di draft mimi dulu..nyahahahahha
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bakal mimi luncurkan setelah si mochi ini tamat nde...
Oke langsung aja ya...
******
Beberapa pasang mata menatap satu pasang namja-yeoja dengan lekat. Mereka juga penasaran sih dengan pertanyaan dari si mungil ratu hati sang ketua.
"Udah lah hyung, jawab aja dulu pertanyaan adikmu.., kami juga penasaran tingkat dewa loh ini" Hoseok menyeringai kearah Chanyeol, apalagi namja Park itu memicing tajam ke arahnya.
Beberapa menit berlalu, namun tak juga oppa dari Jimin itu buka suara.
"Hyung....waktu terus berlalu..." ujar Hoseok lagi
"Kau tak tau artinya berpikir, Jung??" Chanyeol kesal dengan manik menatap marah pada kekasih Lisa itu
"Dengan Moonbyul, mungkin.." kali ini Jungkook pun buka suara..
"Tidak, Justin-sama..."
"Dengan Yeoja ku???" Taehyung
"Tidak..V" jawab Chanyeol dan semua jawaban yang ia verikan tanpa berpikir
"Dengan sehun eonni???" Jimin
"........"
Kembali terdiam, dan mereka hanya bisa terkekeh saja.
"Heran, kenapa setiap di sebut nama Sehun, kau langsung kicep tak bisa menjawab, berbeda jika nama kami yang disebut... Richard" Hwasa menatap Chanyeol lekat dan seringainya terlihat walau tipis
"Oh...aku sepertinya ingat satu hal. Sehunnie...kau mengatakan kau bisa melupakan aku karena ada satu orang yang berhasil melakukannya....apa itu, Richard???" Kris buka suara, bahkan saat ia baru saja bergabung.
"Ooohh...noona, bukankh kau langsung marah saat aku memberikan tugas pada Chanyeol hyung...apa jangan-jangan???" Wajah Sehun terlihat nge-blank. Ingin sekali dia merobek dua mukut namja yang berujar padanya, ditambah semua mata kini menatap dirinya.
"Aku juga ingat, Sehun merasa tak senang saat Richard mendapatkan tugas dan aku sebagai partnernya" Lisa tak mau kalah
Tatapan penuh tanya, tatapan penasaran yang sangat tinggi. Yeoja bermarga Oh itu menutup matanya sesaat, lalu dia membuang nafasnya.
"Keure....kau benar Kris...aku berhasil melupakanmu dan penghianatanmu karena Richard. Aku marah saat kau memberikan tugas padanya tapi tak menyertakan aku..aku tak terima jika dia bertugas tanpa aku...kook-ah. Aku bahkan ingin membunuhmu Lisa..." ucapan lantang Sehun membuat keadaan membisu.
