Park Jackson!!!

1.5K 63 3
                                        

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.


Pagi yang cerah siap membangunkan dua sejoli yang masih saling menghangatkan satu sama lain.
Tubuh mereka hanya terbungkus selembar bedcover putih yang sedikit tersingkap hingga memamerkan tumpukan kaki mulus Pangeran dan istrinya tentunya.

Keduanya seakan enggan untuk sekedar membuka mata mereka yang sejak tadi sudah ditelisik cahaya remang sang mentari.

Ohh,ini bagaikan surga mereka berdua. Setelah sekian lama mereka memendam rindu yang akhirnya sungguh meledak tadi malam.

Dengan berat hati,kini Jungkook harus terlebih dahulu mengalah membuka sedikit demi sedikit matanya.
Ia menatap langit-langit kamar yang tak asing baginya.
Ia juga merasakan tangan kekar yang melingkar memeluk tubuhnya.

"Ahh, Pangeran..kau masih tertidur rupanya" Jk menoleh dan mendapati wajah damai suaminya.

Ia mengusap semua bagian wajah Taehyung,merasakan sensasi yang sangat menyejukkan hatinya.

Tanpa sadar Taehyungpun tersenyum dan kini ia juga harus membuka matanya kala sedetik lalu ia mendapatkan ciuman singkat dibibirnya.

Jungkook yang merasa malu hanya bisa menundukkan pandangannya dan tak berani menatap mata suaminya.

Betapa Taehyung sangat gemas melihat wajah Jungkook yang sudah sangat merah.

"Why baby..?" Tae mengangkat dagu Jungkook dan menatapnya. Sedangkan yang ditatap belum berani membalas.

Tae pun berinisiatif untuk menempelkan bibirnya. Ya, hanya menempel (awalnya).

Merasa belum mendapat respon, Tae menjulurkan lidahnya hingga masuk kedalam mulut Jungkook.
Ia mengabsen sususan gigi kelinci sang istri.
Dan ternyata Jungkook mulai membuka bibirnya dan membalas apa yang Tae lakukan pada bibirnya.

Mereka berciuman hingga akhirnya Jungkook memberanikan diri naik diatas tubuh Tae dan mulai mengendalikan permainan.

Tak puas dengan hanya berciuman, mereka melanjutkan adegan intim itu hingga berulang di bathup dan diakhiri dengan acara mandi bersama.

Tak terasa jam sudah menunjukkan pukul 11.00,dan entah sudah berapa kali Pangeran menembak hole Jungkook karena durasi yang mereka lakukan sungguh sangat lama.

Kini baik Pangeran dan Jungkook sudah rapi dengan pakaian santai ala kerajaan.

Pangeran sudah siap turun kebawah ingin mengambilkan segudang makanan untuk istrinya yang memang sudah sedari tadi merengek meminta susu pisang dan sarapannya. Seperti biasa, Jungkook selalu bersikap sangat manja ketika ia sudah melaksanakan kewajibannya dan saatnya ia meminta "bayaran" untuk memuaskan perutnya.

Tae memang sedang memenuhi janjinya, dengan telaten ia menyiapkan sarapan untuk mereka berdua. Padahal ia bisa saja menyuruh puluhan pelayan dan pengawalnya untuk menyiapkan makanan dan kebutuhan Jungkook dan dirinya.

Kini Jungkook sudah berhadapan dengan berbagai macam makanan yang Tae siapkan. Bahkan Tae tak melupakan susu favoritnya.

"Pangeran, kau yang terbaik!!" Binar mata Jungkook sungguh hanya menampilkan ketulusan, bak bayi kecil yang kehausan dan didepannya disuguhkan susu sang ibunya.

PRECIOUS MANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang