My Husband Is Devil (Chansoo) {END}

-3

My Husband Is Devil

_______________________

Park Chanyeol X Doh Kyungsoo (gs)

Jangan Lupa Votenya !!

Happy Reading 💞

_________________

Hari yang tak pernah Kyungsoo tunggu itu pun datang. Pada akhirnya-, Kyungsoo kalah. Kalah dengan keadaan. Ia hanya bisa pasrah dengan semua yang terjadi di hidupnya. Saat ini-, ia tengah berada di depan meja rias. Wajahnya sedang di rias, agar semakin cantik. Ya-, hari ini adalah hari pernikahannya dengan Chanyeol. Chanyeol si pria angkuh itu tidak pernah main² dengan ucapannya. Ia pikir-, masih ada waktu untuk ia kabur dari pernikahan ini. Tapi, Kyungsoo salah. Sebagaimana pun ia mencoba untuk kabur. Ia tidak akan pernah berhasil.

"Nona sangat cantik. Tuan pasti akan terpesona melihat kecantikan nona." ucap salah satu wanita yang merias Kyungsoo.

"Hum-, terimakasih." sahut Kyungsoo seraya tersenyum manis.

"Nona harus percaya pada tuan. Kalau tuan Chanyeol, selalu mencintai nona dari dulu hingga sekarang. Dan itu tidak pernah berubah." ujar wanita itu lagi.

Kyungsoo mendongakkan wajahnya. Menatap dalam sang wanita. "Maksudnya apa ya? Saya tidak pernah bertemu dengannya sebelum ini. Anda pasti salah orang." sanggah Kyungsoo tidak terima ucapan wanita itu.

"Kalau begitu-, lupakan ucapan saya tadi. Saya permisi dulu nona." wanita tadi pun langsung pergi.

Kyungsoo memijit pelipisnya pusing. Semua orang seolah-olah menganggap ia dan Chanyeol sudah berhubungan sejak lama. Tanpa tahu-, kalau sebenarnya ia dan Chanyeol baru bertemu. Itu menurut pikirannya sendiri.

✨✨✨

Janji suci pernikahan sudah selesai di laksanakan. Kini waktunya, pengantin baru itu menyambut para tamu undangan yang datang dari berbagai kalangan. Kedua orang tua Kyungsoo dan adiknya pun turut hadir. Begitu pun dengan kedua orang tua Chanyeol. Kyungsoo mengitari pandangannya berharap sosok yang ia tunggu hadir. Tapi-, sudah hampir setengah jam ia berdiri, tidak juga ia melihatnya. Raut wajahnya pun berubah sendu. Itu semua tak luput dari pandangan Chanyeol.

"Apa Kau tengah menantikan kehadiran mantan Suamimu itu hadir Park Kyungsoo?" tanya Chanyeol berbisik.

Kyungsoo mendengus pelan. "Bukan urusanmu!" sahut Kyungsoo acuh.

Chanyeol menghela napasnya pelan. "Aku tidak perduli, jika Kau bersikap acuh dan buruk padaku. Tapi-, jangan di saat keadaan seperti ini. Kalau Kau mau melihat-, beberapa orang mati saat ini juga. Silahkan-, melakukan hal sesukamu, Park Kyungsoo!" jelas Chanyeol penuh penekanan.

Kyungsoo menutup kedua matanya sejenak. Menahan diri, untuk tidak memukul wajah pria yang sudah berstatus sebagai Suaminya itu. "Dasar gila!" cibir Kyungsoo pelan.

"Ya-, Kau benar. Tidak usah di perjelas lagi. Aku memang gila. Gila karena, mencintai wanita sepertimu!" balas Chanyeol tanpa menatap wajah Kyungsoo.

"Yya!! Kau--,

"Diam Kyungsoo! Kau mau-, Aku membungkam mulutmu itu dengan bibirku?" potong Chanyeol mengancamnya.

Kyungsoo tak menanggapi. Ia memilih pergi meninggalkan Chanyeol. Sedangkan Chanyeol-, memilih pergi menemui para Koleganya.