Ch. 5: persiapan

3.4K 508 152
                                    

"(Y/N)!! Ronde kedua! Kali ini tim mangsa akan menang!" Yvette berseru nyaring.

"Mangsa?"

"Cih kalian telat, aku males jelasin ulang peraturannya" (Y/N) menjulurkan lidah sok ngambek.

Alicia yang paling bersemangat dengan permainan baru itu pun mengangkat tangan tinggi agar trio smart memperhatikannya. "Aku! Aku saja yang menjelaskannya!!"

Nat menyeringai "jika Emma dan Norman ada di pihak mangsa pasti akan menang~!"

Alicia menjelaskan peraturan permainan 'pemburu dan mangsa' kepada trio smart.

"!!?!"

"(Y/N) mengajari mereka langkah dasar untuk kabur dari peternakan dengan dalih bermain agar mama dan suster tidak curiga?!" Batin mereka bertiga sedikit terkejut.

"Ayo! Bagaimana..? Mau ikut atau tidak?" (Y/N) merenggakan otot tangannya.

Ray mengangguk, begitupun Norman dan Emma.

"Ayo! Aku juga ingin mencobanya!!" seru Emma senang.

Mereka melakukan hompimpa, menentukan pemburu dan mangsa.

Ray, Norman, Alicia, Nat, dan Thoma menjadi pemburu. Sementara sisanya menjadi mangsa.

"Argh! Ray dan Norman satu kelompok! Bisa-bisa kita kalah" keluh Don depresot.

"Tenang saja, di kelompok kita ada Emma dan (Y/N). Pasti akan terjadi pertarungan sengit whahahaha" Gilda mengacak pinggang sambil tertawa jahat.

(Y/N) menatap Gilda datar "situ ngandelin orang seenak jidat. Usaha njeng"

Gilda tertohock dan pundung di pojokan "ma..maaf☹️ aku emang gak guna"

Dominic melirik (Y/N) lalu menggeleng "ish ish ish" seolah mengefek.

(Y/N) berberat hati menghampiri Gilda dan menepuk pundaknya "jan sok sotoy, ayo bangun besok mulung"

Gilda menengok "mulung? Apa it-"

Lagi-lagi (Y/N) memotong pertanyaan tentang kehidupan lalunya.

"TIGA! DUA! SATU!! MULAI!!"

Mereka semua berpencar. Emma sempat berbisik kepada semua orang tentang rencananya.

Isabella mengawasi para anak yang tidak ikut bermain karena masih terlalu kecil.

(Y/N) ingin melompat dari ranting pohon ke dahan lainnya tapi Rok-nya tersangkut😳.

(Y/N) tidak mempedulikan nasib roknya, ia langsung menendang ranting tersebut.

Posisi (Y/N); kepala dibawah mau nyentuh tanah, kaki diatas berjuntai, rok tersangkut untung pake celana pendek, kalau enggak auto..

Ya

Begitulah.

Ranting itu pun patah.

GEDEBUK!

Suara yang lumayan keras membuat semua orang kaget, bertanya-tanya siapa yang jatuh?!

Kebetulan Ray dekat dengan TKP, ia bergegas kesana dan menemukan (Y/N) dengan kondisi kaki terkilir.

"Kau tidak apa-apa?!!" Tanyanya panik+khawatir.

(Y/N) menghela nafas panjang "yah aku kalah" wajahnya menampilkan ekspresi sendu.

"Bukan saatnya memikirkan permainan, bodoh! Sekarang khawatirkan dirimu!" Ray mengulurkan tangan berniat membantu (Y/N) bangkit.

"Hee? Emangnya aku kenapa?" (Y/N) kebingungan sendiri, gak peka sama tubuhnya.

Fight Together Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang