Aku nggak akan ngomong kayak gini
Kalau aja aku nggak iseng cek files iCloud di laptop lamaku
Disitu ada folder tahun 2015
Ya, folder yang kubuat 6 tahun yang lalu
Sejujurnya aku sudah lupa ada apa di tahun itu
Apa yang terjadi?
Dengan siapa aku melewati yang pernah terjadi?
Aku lupa
Ya jadi kupikir nggak ada salahnya untuk membukanya
Dan ternyata tahun itu adalah tahun berisikan kamu
Satu-satunya
Dan satu momen ini membuatku tersentak sedemikian hebat
Entah kamu inget atau enggak sama hari itu
Ketika kamu sedang pulang ke Indonesia dan kamu ngajak aku makan es krim
Dua tahun kamu jauh
Dua tahun kita nggak saling kontak
Lalu setahun berikutnya kamu sering sekali pulang hanya untuk memastikan ku baik-baik saja
Karena saat itu kamu tau aku sedang hancur
Hidup, keluarga, sekolah, pertemanan
Hancur sampai nggak ada yang tersisa
Aku nggak punya siapa-siapa saat itu
Tapi aku inget aku punya kamu
Setidaknya, alamat surel mu
Akhirnya Januari 2015, aku bilang sama kamu kalau aku butuh teman
Karena rasanya dunia yang ku bangun sudah runtuh
Ketika mati adalah perjalanan paling mudah untuk diambil
Tapi kamu pulang
Seminggu setelah berbalas email, kamu pulang
Kamu pulang buat aku
Untuk nyali terakhir yang ku punya, kuputuskan untuk tetap hidup dan menghargai satu-satunya nyawa yang ku punya
Itu yang membuatku tersentak karena...
Karena kamu yang jadi alasanku masih ada di hari ini
Kamu jadi alasan paling luas mengapa Rintik Sedu jadi rumah paling rumah
Karena kamu pun juga jadi alasan aku berumah lagi al
Aku inget banget
Aku ingeeet banget ketika itu aku bilang sama kamu bahwa menulis membuatku jadi lebih baik
Aku inget waktu aku bilang sama kamu kalo aku ingin suatu hari nanti menulis untukmu
Aku inget bahwa aku ingin serius menutup aurat yang ada di atas kepalaku dan kamu mendukung
Kamu percaya sama mimpiku ketika aku sendiri ragu akan itu
Iya, hari dimana aku makan es krim matcha sama kamu
Kamu memesan latte dingin
Itu, hari itu, adalah titik mula ketika akhirnya aku percaya dengan apa yang ada di hati juga kepalaku
Lihat, lihat tanggalnya
Lihat kapan foto itu diambil
15 Desember 2015
Sehari sebelum kelahiran Rintik Sedu
Iya, ketika keesokannya aku memutuskan untuk membuat akun Rintik Sedu di Instagram dan memberanikan rasa takutku selama ini
Ternyata kamulah pondasi pertama itu
Kamu, selalu kamu
Dan untuk sejenak aku ingin hidup
Aku ingin 5 tahun, 10 tahun, bahkan 100 tahun lagi
Jantung ini terus berdetak karena kamu menyalakannya kembali
Tapi habis perasaanku ketika aku sadar bahwa hari itu juga aku kehilanganmu
Momen makan es krim denganmu hari itu jadi hal terakhir yang bisa ku miliki darimu selain perpisahan
Sebab setelah itu kamu kembali ke Jerman
Melanjutkan studi mu
Rutinitasmu yang padat
Sampai akhirnya kita jauh lagi
Sampai sekarang
Sampai ketika aku menyuarakan ini ketika aku juga sedang hancur lagi
Enggak, jangan khawatir
Aku nggak mungkin minta kamu kesini hanya karena aku butuh teman
Nggak perlu
Sebab aku pun tidak berniat untuk membuang hidupku begitu saja
Aku hancur dan memang begitulah kenyataannya
Tapi aku akan tetap berjalan ke hari esok yang lain
Bukan karena aku kuat
Bukan karena aku utuh
Tapi dengan hancur, aku tahu aku akan tetap baik-baik aja
Sekarang teman makan es krim ku sudah punya teman yang baru
Bahkan teman hidup
Dia pasti perempuan beruntung
Aku nggak mau banyak ngomong soal ini
Karena kamu yang sekarang
Kamu yang di hari ini
Bukan lagi ruangan tempatku bercerita
Aku harus pindah, Za
Untuk jadi orang yang tau kamu saja itu membuatku tersiksa
Kamu pergi ke sebuah batasan paling jauh untuk kutempuh
Tapi pada akhirnya kebahagiaanmu tetap membuatku merasakan bahagia yang sama
Walau segala perayaan itu nggak bisa lagi kita lakukan sama-sama
Nanti kalau kamu atau siapapun mencariku
Aku sudah tidak berada di tempat terakhir kamu menemuiku
Aku sudah tidak lagi disitu, disini, bahkan di manapun
Aku berada di tempat yang tidak akan pernah kamu temukan
Karena itu
Karena tempat asing itu
Akan jadi misi penyelamatan masa depan yang kupilih
Untuk sisa waktu tanpa kamu
Cr : Rintik Sedu
22/01/2021
~~~~~
Episode ini sungguh sangat menyakitkan untuk didengar :"
Dan episode berikutnya akan lebih menyakitkan lagi :"
KAMU SEDANG MEMBACA
Podcast Rintik Sedu (Season 2) [Completed]
De TodoSetelah setahun, kisahnya masih berlanjut. Podcast Rintik Sedu di tahun kedua akan dituliskan disini. Selamat membaca sambil mendengarkan! Ingat ya only on Spotify Rintik Sedu! p.s. ini cuma akun teri, bukan akun paus