Selamat menjalankan ibadah puasa untuk teman-teman semua yang menjalankan! Tetap semangat yaa
Jangan lupa VoMent💙
Enjoyy!
☆☆☆
"Lo ngapain disini?"
Gisha berbalik melihat sumber suara.
"Astaga!" Kaget Gisha.
"Lo ngapain disini?" Orang tersebut mengulang kembali pertanyaannya.
Gisha segera menetralkan ekspresi wajahnya saat melihat wajah si pelaku yang mengagetkannya itu. "Kepo lo!" ketusnya tak berminat.
"Jam segini udah gak akan taksi lewat" ujar orang tersebut memberi tau.
"Gak usah sok tau."
"Udah cepet gue antar lo pulang. Tapi inget ya ini bukan karena gue peduli sama lo. Gue hanya kasian sama lo," ujar lelaki itu.
"Gue gak butuh bantuan lo. Gue bisa pulang sendiri." Ketus Gisha lagi.
"Bodoh!"
"Lo ngatain gue?" Gisha mengepalkan kedua tangan nya kuat berusaha meredam emosinya yang siap meledak.
"Kalau lo gak mau juga gapapa. Gue gak maksa,"
"Oh ya, mau gue kasih info?" lanjut orang itu.
Gisha menaikkan sebelah alisnya menatap bingung pria di depannya ini. Rumah dia bukan di daerah sini tapi kenapa dia tau banyak tentang tempat ini? Dan kenapa dia disini? Bukankah jalan rumahnya lawan arah dengan perumahan ini?
"Disini banyak om-om yang suka goda-godain cewek."
"Gausah sotoy deh lo!"
"Bisa di buktikan dari apa yang ada di belakang lo sekarang"
Sontak Gisha membalikan badan nya. Terlihat tiga orang pria dengan perawakan besar dan keadaan mereka yang cukup berantakan. Ada sebuah botol di tangan kanan mereka. Bisa Gisha tebak mereka sedang... mabuk.
"Masih mau nunggu taksi disini?" sebuah suara menginsterupsi.
Bagaimana ini? Haruskan ia menerima bantuan Kelvin? Yap lelaki yang sendari tadi ada di depannya ini adalah Kelvin. Musuh bebuyutan yang tiada angin tiada hujan berbuat baik padanya.
Gisha kembali menoleh ke belakang. Mereka semakin dekat. Mungkin hanya berjarak tiga meter dari tempat dia berdiri sekarang.
Oke Gisha tak ada pilihan lain saat ini. Demi kebaikan bersama mari Singkirkan dulu ego mu malam ini!
"Emmm oke dengan amat sangat terpaksa gue terima bantuan lo."
☆☆☆
Kantin sekolah, 9.45 WIB
Di jam-jam sekarang ini, kantin sedang ramai-ramainya. Banyak siswa yang sedang berdemo meminta agar pesanan nya dibuatkan duluan.
KAMU SEDANG MEMBACA
KELVINO
Fiksi RemajaHello story welcome to new my guys !! Ehe Ini adalah cerita tentang seorang pria yang memegang teguh akan prinsip nya. "I hate someone who always rules my life". Begitulah prinsip dalam hidupnya. Sampai suatu ketika, seorang gadis cantik masuk ke da...
