Yoo guys gimana kabar nya nih?
Semoga sehat selalu yaaa
I'm comeback yuhuuuu😂
Dahlah gausah banyak cingcong deh yaa cuss
Happy reading guyss
☆☆☆
"Oke anak-anak, karena minggu kemarin kita sudah mempelajari kembali tentang seni musik, minggu ini kita akan mempraktikannya." Kata Bu Ika.
"Kita ke ruang musik sekarang? Let's goooooo!!!!!!!" Saut Bintang heboh.
Sesampainya di ruang musik, Bu Ika kembali berbicara.
"Ibu mau kalian collab dengan teman kalian. Tapi teman collab ibu yang atur ya dan tidak ada tawar menawar! Biar cepat oke?"
"Loh bu masa dipilihin sih bu, kita kan berhak memilih sesuai pilihan kita sendiri bu." Ujar Bintang.
"Anjayy sa'ae abang Bintang." Saut salah satu siswa.
"Sabi lah, Bin!"
"Diem deh lo Bin. Makin sini makin ngaco aja lo!" Balas Rio disamping Bintang.
"Lanjut, Bu"
"Baik, kalian akan bernyanyi duet. Terserah mau lagu apa aja. Dan teman duet sesuaikan dengan absen saja!" Perintah Bu Ika.
"Yono lo sama gue kita duet lagu Terpesona aku terpesona.. memandang memandang wajahku.. yang manis... yuhuuuu aselole josssss" heboh Yuni.
"Sil, gue sama siapa ya?" Tanya Gisha.
"Lo sama Kelvin, soalnya Gina hari ini ga masuk sekolah." Saut sang sesi absensi. Silvia.
"Becanda lo"
"Gue serius, Sha. Nih lo liat aja buku absensi gue." Silvia menyodorin buku absen kelas XI IPA 3.
Damn!
Gina Putriana sakit dan tidak masuk sekolah hari ini. Yang artinya Gisha akan di kelompokan dengan Kelvin. Kelvino Akbar Refziansyah.
"Silahkan kalian berkumpul dengan teman duetnya. Silvia tolong bagi kelompok sesuai nomor absen ya. Ibu ke Ruang Guru dulu. Dan kalian jangan ribut!" Instruksi Bu Ika.
"Siap Bu," jawab Silvia.
Silvia mulai menuliskan nama siswa siswi XI IPA 3 dipapan tulis. Membagi mereka menjadi dua puluh kelompok.
"Woi Sil, kok gue sama Bulan Sabit sih? Harusnya gue sama Candra dong." Protes Bintang.
"Heh nomor absen lo 10 dan Bulan 9, ya kalian barengan lah dodol." Jawab Silvia.
"Gantilah Sil, masa gue sama Bintang kecil sih?" Bulan ikut memprotes.
"Emang kenapa sih? Gapapa kali kalian barengan. Orang cuman nyanyi doang kan."
"Tapi kan, Sil- "
"Udah gak ada tapi-tapian! Inget kata Bu Ika TIDAK ADA TAWAR MENAWAR!" kata Silvia.
"Oke next. Gisha Andrea sama Kelvino Akbar Refziansyah."
"Heh diem lo, Vin. TIDAK ADA TAWAR MENAWAR!" lanjut Silvia.
"Apa sih lo. Orang gue belum ngomong juga." ujar Kelvin.
"Tanpa lo ngomong juga gue tau lo pasti mau protes kan?"
"Iyalah jelas! Mana mau gue sama dia. Ceroboh!" Ujar Kelvin.
"Heh! Lo pikir gue mau sekelompok sama lo? Ogah!" Saut Gisha.
"Yauda kalo gitu lo sama yang lain aja."
"Mending sendiri dari pada harus sekelompok sama lo!"
"Ehh udah dong. Kalian ini sama aja kayak 2B. Ribut mulu kerjaannya!" Putri menengahi.
"2B? Pensil?" Bingung Rio.
"Bukan. 2B is Bulan Bintang," jawab Putri.
"Suka mengadi ngadi lo, Put! Mana bisa kayak begitu," ujar Bulan tak terima
"Ekhem.. teman-teman bisa dilanjut pembagian kelompoknya? Ribut mulu kalian. Malu dong sama yang lain." Ujar William.
"Iya ih kalian teh gimana sih!" ujar Bintang ikut-ikutan.
"Next, Sil" ujar William.
"Okeh. Diem ye lo pada!"
Silvia kembali melanjutkan tulis menulisnya di papan tulis. Sedang Bulan merasa gondok karena Silvia malah memberi tanda '2B' diantara namanya dan si Bintang kecil itu.
Niat Bulan untuk memprotes pun terpaksa harus di tunda karena Bu Ika sudah masuk kembali ke dalam ruangan.
"Awas ye lo, Sil! Sebelas dua belas lo sama Putri. Suka mengadi-ngadi!" Gondok Bulan dalam hati.
☆☆☆
Tbc
Ehehehe sekian dulu yaa ide nya udah mentok bangettt😂😂😂
Stay safe stay healthy stay tune and stay with me!!!💙
See you next chap...
KAMU SEDANG MEMBACA
KELVINO
Teen FictionHello story welcome to new my guys !! Ehe Ini adalah cerita tentang seorang pria yang memegang teguh akan prinsip nya. "I hate someone who always rules my life". Begitulah prinsip dalam hidupnya. Sampai suatu ketika, seorang gadis cantik masuk ke da...
