Waktu Berdua || SS2

4.1K 376 54
                                    

Happy reading!

◦ ◦ ◦

Dihitung-hitung sudah 2 minggu di lewati Haechan. Hari-hari ia habiskan bersama Mark dengan bersantai. Lebih tepatnya Mark yang selalu menempel pada Haechan sejak malam itu. Haechan jengah, namun ia biarkan saja.

Seperti saat ini, Mark dan Haechan yang sedang bermain game di ponsel masing-masing. Haechan menyender pada dada bidang Mark. Umpatan-umpatan kasar dari mulut keduanya selalu terucap saat mereka tertembak musuh.

Fyi, mereka udah beli rumah sendiri. Jadi udah gak di apartemen. Mark beli rumah terus dia nyuruh orang buat pindahin barang dia sama punya Echan. Ok mks smsm.

"Anjing kaget"

"Awas-awas sembunyi sini Chan!"

"Bentar, buset larinya lama banget"

"Awas ketembak, cepetan!"

"Nah mampus rasain mati kan lo"

"Anjay chicken"

Mereka berdua bertos ria saat memenangkan game tersebut.

"Laper ga kak?"

"Laper"

"Mau makan apa? Ayo kita cari!"

"Makan kamu" Madk menyeringai

"Ga waras, aku lemak semua. Dagingnya alot, gada enaknya"

"Kamu kalo ngedesah enak"

"Tobat astaga kak"

Mark terkekeh. Ia meletakkan ponselnya lalu memeluk Haechan erat sampai Haechan tidak bisa bernafas. Haechan memukul kuat lengan Mark. Mark yang paham langsung melepas pelukannya, dan Haechan langsung menghirup udara sebanyak mungkin.

"Mau makan di luar?"

"Mau, tapi males keluar"

"Daripada gak makan"

"Iya sih. Yaudah kalo gitu... Kita makan bakso di tempat biasa kita makan dulu gimana?"

"Boleh, ayo"

Haechan berdiri lalu mengganti bajunya, dia mengganti celana pendeknya dengan jeans panjang. Mark dengan iseng menyentil bokong sintal Haechan.

"KAK SAKIT"

Mark tertawa, lucu sekali mengganggu beruangnya ini!

.

Kini mereka sudah di parkiran warung bakso yang dulu mereka sering datangi. Warung tersebut semakin luas, tempat duduk untuk pelanggan juga semakin banyak. Mereka berdua turun dari mobil dan masuk ke dalam.

"Mang baksonya dua ya minum es teh manis satu sama es jeruk satu." pesan Haechan

Si mamang tukang bakso menoleh, "Ini teh yang suka dateng dulu ya?"

"Hehe, iya mang. Mamang masih inget?"

"Masih atuh, hahaha. Kalian dulu sering banget makan disini, sambil nunggu bakso sambil ketawa ketiwi. Lucu. Apa kabar kalian? Lama gak keliatan"

-sτrᥲᥕᑲᥱrrу mіᥣk- [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang