pertemuan dua orang lawan jenis yang sama sama mempunyai rahasia besar, hingga membuat mereka jatuh cinta satu sama lain
" kau bermain main dengan ku Mr. Liam?" -RP
" jika kau anggap aku main main, akan ku tunjukkan apa yang dinamakan main main!"...
Jaehyun terduduk di pojok ruangan, lelaki itu menunduk dengan memegangi kedua kakinya.
Rasa lapar, dingin, haus dan takut kini menjadi satu, Jaehyun yang di kenal dunia kini menjadi seorang biasanya, bahkan beberapa hari setelah kejadian itu, nama Jaehyun seakan hilang entah kemana.
Perusahaan miliknya bangkrut dan berpindah tangan ke Liam dan Rose.
Aset aset berharganya kini dimiliki oleh sepasang kekasih itu.
Jaehyun kini sendiri, bahkan dia layaknya anak kecil yang di culik.
Siksaan demi siksaan dia terima dari Liam, ah lebih banyak dari Rose.
Jaehyun akui, gadis cantik itu benar benar psikopat kelas kakap.
Beruntung dia tak jadi di bunuh oleh Rose, karena 1 kalimat yang terus di ucapkan oleh Rose.
" Awww, maaf sayang ini waktu yang belum tepat untuk menghabisimu, tunggu nanti calon suamiku yang menghabisi mu ya, aku hanya suka bermain main saja."
Gila memang!!!
■■■■
1 bulan kemudian, tepat hari ini pernikahan Liam dan Rose di lakukan, Liam sedang bersiap di temani James dan Arthur.
Sedangkan Rose di temani Lisa, Joohyun, Joy dan juga Wendy.
Liam tak henti hentinya menghela nafas, sesekali lelaki itu selalu mengecek jasnya agar nampak rapi.
Semua persiapan yang dia lakukan tak sia sia, karena pernikahannya terbilang sangat megah.
Pejabat pejabat dunia masuk ke dalam undangan pernikahannya.
" Kalian, bagaimana penampilanku??" Tanya Liam.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Arthur dan James saling pandang lantas tersenyum senang.
" Lihat kawan, sudah lama aku jadi temanmu aku baru melihat kau begitu khawatir." Ujar James.
" James benar, kau harus bahagiakan nona Roseanne, jangan kau sia siakan gafis seperti itu." Jelas Arthur.
" Tentu saja, aku kan setia." Ujar Liam dengan senyumnya.
" Oh iya bagaimana dengan Jaehyun?? dia seperti mayat hidup." Ujar James, Liam terdiam lantas menatap James dengan senyum tipisnya.
