Malam telah tiba, Leanna menatap ke arah pintu ruangan apartemen secara berkala. Ia menunggu kehadiran Alka yang tak kunjung datang, padahal waktu sudah hampir menunjukkan pukul sembilan malam. Bukan hanya Leanna yang menunggu kedatangan Alka, Bagas, Samuel dan Cecillia pun sedari tadi menunggu kedatangan Alka. Laki-laki itu tidak menerima panggilan mereka sejak sore hingga sekarang.
Leanna pergi ke dapur mengambil cemilan yang diminta oleh Bagas seraya menggenggam ponsel untuk menghubungi Alka, mungkin lebih dari lima puluh kali Leanna menelepon Alka yang tak kunjung diterima.
Ponsel Leanna bergetar menandakan pesan masuk. Leanna segera membuka dan membaca pesan yang dikirim oleh seseorang dengan nomor asing yang tidak terdaftar di kontaknya. Seseorang itu mengirimkan foto dan sebuah kalimat.
Leanna terkejut ketika melihat foto tersebut, seketika emosi Leanna memuncak. Jadi selama ini hubungan Alka dan Alexa bukan hanya sebatas partner kelompok? Apakah Alka memiliki hubungan tersembunyi dengan Alexa? Leanna tidak habis pikir dengan perubahan Alka yang drastis.
Foto pertama menampilkan Alka yang sedang tertidur pulas di atas sofa di sebuah ruangan serba merah muda dengan selimut yang menutupi sebagian tubuhnya. Di foto kedua, menampilkan seorang gadis yang tengah tersenyum lebar menghadap kamera dengan posisi di samping Alka yang tengah tertidur pulas.
Nanti kalau Alka pulang larut malam, lo jangan marah ya. Alka ketiduran disini.
Tulis Alexa dipesan tersebut.
Seketika Leanna menghentikan langkahnya, ia fokus pada ponsel yang membuatnya emosi. Disisi lain, Bagas melihat Leanna yang terdiam dan tak kunjung membawakan cemilan untuknya. Bagas beranjak menghampiri Leanna yang sedari tadi diam dan fokus pada ponsel.
Bagas mengintip ponsel Leanna dari belakang, tepat saat Leanna sedang memperbesar foto Alka bersama Alexa. Seketika Bagas membelalakan matanya dan merebut ponsel Leanna dari genggaman gadis itu.
Bagas melihat foto dengan jelas serta kalimat yang dikirimkan oleh nomor tidak dikenal."Shit," umpat Bagas.
Samuel dan Cecillia yang mendengar umpatan Bagas merasa penasaran. Mereka berdua menghampiri Bagas dan melihat ponsel Leanna yang kini digenggam oleh Bagas. Tentu, mereka berdua juga terkejut dengan foto tersebut.
"What the fuck?!" umpat Cecillia.
"Ini gak bisa dibiarin Le," lanjut Cecillia.
"Parah, dia minta dihajar," kesal Samuel.
Leanna merebut ponselnya dari tangan Bagas, ia menghela nafas pelan. Tak menjawab apapun, gadis itu segera membuka lemari dapur untuk mengambil cemilan yang ditunggu Bagas sedari tadi. Setelah itu ia memberikan cemilan langka miliknya kepada Bagas, kemudian Leanna pergi ke balkon untuk menenangkan pikiran yang kacau.
Mengapa Alka melakukan itu? Apakah Alka benar-benar menjalin hubungan dengan Alexa secara diam-diam? Dari awal, Leanna menaruh kecurigaan dengan kedekatan Alka dan Alexa yang tidak wajar. Apakah Alka telah bosan dengan hubungan yang terjalin hampir dua tahun ini?
Leanna duduk di tepi balkon seraya menengadahkan kepala melihat langit yang memanjakan mata. Leanna memejamkan mata dan menarik nafas dalam-dalam berusaha mengontrol emosinya.
Banyak perubahan dari diri Alka yang Leanna rasakan. Alka sering membuat alasan ketika Leanna meminta waktu berdua dengannya, Alka sering fokus pada ponselnya ketika Leanna bercerita, Alka mengabaikan Leanna ketika ada Alexa di dekatnya, Alka bersikap lembut pada Alexa sama seperti kepada Leanna, dan banyak perbedaan lainnya.
Bukankah Alka seseorang yang dingin apalagi pada gadis lain? Mengapa tiba-tiba Alka berubah? Mungkinkah Alka tertarik pada Alexa yang terlihat lebih menarik daripada Leanna? Alexa memiliki tubuh ideal, anggun, ramah, terkenal, pintar, dan kelebihan lainnya yang dimiliki Alexa.
KAMU SEDANG MEMBACA
[Revenge] Confidential 2 (On Going)
Mystery / ThrillerJangan pernah merasa puas dengan suatu pencapaian, belum tentu pencapaian tersebut akan selalu menghasilkan sebuah keberuntungan. Bagaimana jika pencapaian itu menjadi mala petaka? Lima orang mahasiswa/i yang berhasil melewati masa-masa sulit di sek...