satu

1K 68 6
                                    

''tahun baru, semester baru, ........?''

''degem baruu!'' saut pemuda bernama hesa yang di iya kan oleh pemuda yang bernama jaka, ''YOI, BERAKSI KITA JAK!''

''heh kalian! kelakuan dijaga!'' tegur sohibnya lagi yang mendengar pembicaraan mereka.

''iyaa... ampun pak ketos'' cibir hesa, yang dibalas tatapan sinis oleh rehan.

''ck ck ck punya temen kelakuan kaya sampah semua.'' sahut pemuda yang sedari tadi hanya memperhatikan sohib sohibnya itu berbicara.

jaka yang tidak terima langsung menyaut, ''eh lu gak usah sok suci deh, biasanya juga cewe sebulan sekali ganti.''

''idih mana ada gua gitu. orang dua bulan.'' kata jay membela dirinya.

''YEU SAMA AJA TOLOL!'' kata hesa yang sudah hilang kesabaran.

''eh eh gimana kalo....''

***

pagi ini alarm berbunyi menunjukan pukul lima tiga puluh. luna aradyan revana atau yang akrab dipanggil luna segera bangun dan bersiap untuk memulai harinya. hari ini adalah hari yang penting baginya yaitu MPLS atau yang biasa disebut juga masa perkenalan siswa baru.

setelah selesai bersiap-siap luna langsung menuju meja makan untuk sarapan singkat dan berpamitan kepada mamahnya untuk pergi ke sekolah. ia berangkat sekolah diantar menggunakan jeep lama papahnya. memang sudah kebiasaan mereka untuk berangkat bersama setiap pagi.

setelah beberapa menit perjalanan, mobil luna sudah sampai di depan gerbang SMA Global. luna cepat-cepat pamit kepada papahnya dan turun dari mobil memasuki gerbang sekolah yang masih terlihat sepi. saat satu langkah memasuki sekolah disitulah luna mengubah kepribadiaannya menjadi luna yang cerah dan tidak pernah berkata kasar.

benar saja, ternyata luna datang tepat waktu. ia melihat kerumunan siswa baru dan langsung bergabung dengan mereka. namun ia sedikit merasa canggung, karena siswa-siswa lain sudah memiliki teman mengobrol sementara ia belum kenal siapapun disana. tidak lama setelahnya, banyak anak sebayanya mulai berdatangan. kegiatan pun dimulai.

''adek-adek kalo udah naro tas, langsung baris! ga pake lama!'' terdengar suara kakak OSIS yang berbicara menggunakan toa.

''selamat pagi. nama saya rehan atalla, bisa dipanggil kak rehan. saya selaku ketua OSIS SMA Global akan memimpin pelaksanaan kegiatan hari ini.''

sambutan pembukaan dari rehan itu banyak menyorot perhatian siswi-siswi baru. tidak diherankan lagi, pasti karena parasnya yang mendekati sempurna itu. tubuhnya yang ramping, kulitnya yang putih membuat mereka semua terpana. belum lagi karismanya sebagai ketua OSIS yang membuatnya lebih menarik.

''udah gak usah terpesona gitu yang dibelakang. liat yang bening dikit histeris kalian.'' sahut maya tiba-tiba yang dari tadi memperhatikan gerak-gerik siswi-siswi baru.

''tau tuh, orang masih gantengan gue iya gak?'' kata hesa menanggapi teguran maya terhadap adek-adek kelas mereka.

''aduh hes jangan ngomong gitu dong, takut adek-adeknya pada enek dengernya.'' cibir jaka. ''dari mana mana tuh jelas gantengan gue, iya kan may?'' lanjutnya lagi.

''adek-adek jangan didengerin, kalian ikutin kakak pembimbing kalian masing-masing aja ya.''

setelah luna dan kelompoknya sudah bersatu membentuk barisan, rehan sebagai kakak pembimbing mereka langsung menghampiri.

''regu ini siapa ketuanya?''

''saya kak!''

''ya iya, kamu siapa namanya?''

three months, jayTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang