Rencana

3.2K 326 2
                                    

Happy reading❤
Jangan lupa vote:(


Setelah kejadian via dkk tadi, liyan dkk langsung ke kediaman permaisuri sambik tertawa. Para pelayan yang tak sengaja lewat menjadi heran.

"Bwahah, lo pada liat gak sih ekspresi haha via dkk kek nahan boker" ucap tania disela sela tawanya

"Gue yakin mereka pasti akan balas dendam" ucap lisa

"Alah palingan balas dendam dengan cara murahan" remeh ria dianggukan yang lain

"Gue tau apa misi kita saat ini" ucap liyan menyeringai membuat lisa dkk bergidik ngeri tapi tak urung bertanya.

"Apa misinya?" Tanya lisa

"Kita harus buat via dkk menjatuhkan harga diri mereka sendiri" ucap liyan

"Caranya?" Tanya ria

"Sini gue bisikin" ajak liyan kepada lisa dkk

Setelah membisikan itu liyan menyeringai begitupun dengan lisa dkk.

"Haha dengan cara memperburuk harga diri mereka maka para penduduk gak akan percaya lagi sama rubah" ucap tania

Via dkk memang anak prajurit tapi nama mereka terkenal diseluruh kekaisaran. Mereka terkenal karena bakat mereka. Itu membuat mereka terkenal.

Sedangkan pemilik asli yang ditempatin liyan dkk saat ini yang seharusnya juga disanjung karna pangkatnya yang tinggi malah dihina.

Para penduduk membenci liyan dkk karena menurut mereka liyan dkk semena mena padahal selama ini pemilik tubuh yang ditempatin liyan dkk sangat baik, hanya saja mereka terpengaruh dengan omongan sirubah via dkk.

"Kita mulai rencananya lusa pada saat ulang tahun pangeran vano(pangeran kelima) yang ke 5 tahun" ucap liyan dianggukin lisa dkk

Skip besoknya

Paginya liyan dkk sudah berada dimana tempat kendaraan mereka yang masih ditempat yang pertama kali mereka parkir.

"Ternyata bener bener kagak ada yang dekatin mobil sama motor kita" ucap lisa tidak percaya

"Ya mereka ternyata pengecut" ucap ria

"Kita harus cari tempat parkir nih kendaraan masa iya disini terus. Besok kan ulang tahun pangeran vano" ucap tania

"Kita keliling aja dulu siaoa tau nemu tempat untuk parkiran" ucap lisa disetujui yang lain

Mereka akhirnya mengelilingi istana melanjuti yang sempat tertunda karena via dkk kemarin.

Setelah sekian lama berkeliling mereka menemukan tempat yang kosong.

"Eh ini tempat apaan" tanya tania

"Kayaknya ini tempat kuda yang udah lama gak ditempatin, ketauan banget dengan sel sel kuda itu" ucap liyan

"Iya, giman kita taruh aja kendaraa kita disini, lagian disini jarangada orang, bersih lagi tempatnya" ucap lisa

"Yaudah kita taro, cus kita ambil mobil sama motor kita" ujar tania rempong

Setelah menaruh kendaraan mereka dengan aman, mereka mengambil koper dan barang barang mereka yang tertinggal dimobil dan menuju kediaman permaisuri liyan.

"Eh disini ada bensin gak yah? Ada listrik gak? Dari kemaren gerah gue tidur kagak ada ACnya kagak ada lampunya" ucap ria

"Sabar aja kali namanya juga orang kuno mana ada kayak gituan" ucap tania

"Besok kita bakal hadiahkan apa untuk pangeran" angkat suara lisa

"Gue kagak tau, kita cek aja di kalung dimensi kitakan pasti bekum sempet keliling kalung dimensi" usul liyan

"Yaudah ayo kita kekalung dimensi kita" semangat ria

Tiba tiba ada yang mengetuk pintu liyan dkk.

"Masuk!!" teriak tania

Tak lama ada 4 orang wanita yang kira kira umurnya dibawah mereka memakai pakaian pelayan masuk dengan menunduk.

"Salam permaisuri salam nona nona" ucap mereka

Liyan dkk tau siapa mereka, mereka adalah pelayan pribadi tubuh yang mereka tempati.

"Ada apa?" Tanya liyan

"Maaf mengganggu permaisuri malam ini kaisar dan para pangeran mengajak permaisuri dan nona noa untuk makan malam bersama" jelas pelayan tara (pelayan priadi permaisuri)

Liyan dkk yang mendengar itu menganggukan kepalanya dan menyruh mereka keluar.

"Tumben banget tuh orang mau makan malam bareng kita biasanya juga engga" ucap tania

"Udah tobat kali" acuh lisa

"Udah yok kesana" ajak liyan dan berlalu menuju tempat makan istana diikuti lisa dkk.

Tbc.

Gimana seru gak? Semoga kalian suka sama cerita pertama aku ini

Jangan lupa vote yah supaya aku lebih semangat buat ceritanya.
Kalau ada salah kata maafkan ya:)

Sampai ketemu lagi👋

Ig:_Julynti

TransmigrasiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang