11

101 58 123
                                    

Hai guys!
Sebelumnya gue mau bilang terimakasih yang udah mau baca cerita gw :)
Kebetulan ini work pertama gw, jadi kalo masih banyak kesalahan, tolong arahannya eaa :)
Jangan lupa vote + komen ya!!

Happy Reading!!!

___________________________________________________

" Kalian apa apaan si?! "

Hyunsuk dan Yoshi saling tatap satu sama lain dengan tatapan yang sama sama sinis, gue yang di tengah agak risih liatnya.

" Ngapain lo ikut campur? " Tanya Hyunsuk.

" Hei! Kalian pada ngapain?! Cepat masuk! " Teriak pak Shim yang sedang berpatroli.

" Maaf pak, " ucap Hyunsuk.

" Udah yuk, balik. "

(...)

" Yuri yurrrrr!! "

" Apaan si teriak teriak?! " Balas Yuri.

" Emergency! " Ucap gue lebay.

" Apanih apa?! " Yena menerobos masuk kedalam pembicaraan gue dan Yuri.

" Ga jadi deh, " balas gue.

" Dih najis banget si lo, " ucap Yena.

" Btw, Minju mana? "

" Lagi mandi dia, lo ga denger shower kamar mandi nyala?! " Jawab Yuri sinis.

" Yee, santai aja kali. "

[Pov Author]

" Apa apaan lo barusan? " Tanya Hyunsuk.

" Kenapa? " Jawab Yoshi.

" Ngapain lo ikut campur urusan gue? " Ucap Hyunsuk.

" Aah, hebat ya lo, main colong start aja haha, gimana? Di terima ngga? " Ucap Yoshi.

" Jaga ucapanlo ya! " Bentak Hyunsuk.

Jihoon yang mendengar kebisingan di luar kamar nya langsung keluar, begitu juga dengan Asahi.

" Apaan ini?! Kok kalian berantem! " Ucap Jihoon.

Tanpa membalas perkataan Jihoon, mereka berdua langsung pergi masuk kamar.

Disisi lain..

" Au ah gue bete! " Ucap Yuri.

" Kenapa si lo? Ngedumel terus dari tadi. " Tanya Minjeong.

" Lu pernah ga sih? Kasih kode ke doi tapi dia ga peka peka?! " Tanya Yuri.

" Lu kasih kode ke gue? " Jawab Yena.

" Bukan anjing, kan jadi ng gas kan gue. " Balas Yuri. Mereka yang mendengar itu langsung mentertawakan Yuri.

" Ih malah ketawa, " ucap Yuri.

" Emang lo ngode ke siapa? " Tanya Yena.

" Jihoon. "

Minjeong yang sedang meneguk susu langsung tersedak, Minju yang sedari tadi membersihkan sprei kasur langsung menatap ke arah Yuri, Dan Yena hanya melongo mendengar hal itu, pasalnya baru kali ini Yuri mengatakan hal seperti ini.

" Kesambet apa lo? " Ucap Yena sembari memegang jidat Yuri, takutnya dia lagi halusinasi.

" Kan kan, gini nih kalo gue serius gada yang percaya. " Ucap Yuri.

" Dari kapan lo suka dia anjir, " tanya Minjeong.

" Kapan ya? Ga tau em, " balas Yuri.

Minju mendekat ke arah mereka dan bergabung dengan percakapan bucin mereka.

Another Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang