19.

9.9K 656 12
                                    

Memasuki musim salju mengharuskan orang-orang untuk melakukan persiapan mulai dari pakaian, makanan, hingga peralatan rumah. Setiap pusat perbelanjaan agak ramai di kunjungi untuk membeli berbagai kebutuhan.

Lain halnya dengan Naya yang setengah putus asa dengan hidup. Ia tidak memiliki sepeserpun uang di kantong, persediaan makanan, juga penghangat ruangan berkualitas bagus seperti milik Lauren yang baru saja di kirimi keluarganya dari Indonesia.

Hanya sehelai selimut tebal yang menutupi tubuhnya kini. Ia meringsut di atas kasur menutup matanya dalam keadaan sadar.

Siapa yang tak merindukan diri sendiri saat masih bisa tertawa lepas tanpa beban? Siapa yang tak cemburu melihat orang-orang bepergian menghabiskan waktu dengan sahabat tercinta?

Seorang gadis dengan masalah yang kian menerpa, kini hanya pasrah melihat takdir bermain makna. Dulu senyumnya tak pernah hilang, kini semangatnya tenggelam terombang-ambing di tengah badai yang tak kian meredam.

Matanya mengerjap menatap dinding dari kamar yang ia tempati satu tahun belakangan. Ia ingin sesuatu yang bermakna. Yang menganggapnya tanpa tipu daya. Ia butuh sesosok orang yang bisa menyalurkan semangat benar karena cinta.

Orang itu bisa jadi Noah. Atau Malik? Atau bukan keduanya. Karena seringkali yang di kira tulus dan cinta sebenarnya hanya sedang bermain peran.

Naya menjadi gundah atas dirinya sendiri. Ia kembali menutup mata. Tak bisa percaya pada siapapun lagi rasanya. Kecewa setia mendatanginya usai segunung kebahagiaan hadir dengan cuma-cuma.

Dulu ia kira keluarganya adalah yang paling damai dan bahagia. Dulu ia kira Malik adalah sosok lelaki manis yang memang tak tertarik dengan cinta. Dulu pula ia kira menjadi bagian di negara indah ini akan menjadikan hidupnya demikian.

Terlalu banyak mengira tanpa mempertimbangkan faktanya. Terlalu berharap pada manusia yang sejatinya makhluk paling hebat menoreh luka.

Sebelum kembali bertemu Malik rasanya Naya hampir mencapai perkiraan-perkiraan itu. Noah dengan ketulusannya, mungkin. Lauren dengan segala kepeduliannya, juga mungkin. Dan kelurganya yang tak putus memberi kabar.

Menyedihkan sekali Naya merasa dirinya. Ia meragukan semua hal. Tiba-tiba kecewa dengan semuanya tapi tak bisa menyalahkan siapa-siapa.

Ia jadi begitu takut pada sekitar setelah banyak kebahagiaan yang ia rajut di hantam dengan satu fakta yang akan merubah masa depannya.

Pernah begitu mencintai bukan berarti selamanya begitu. Menikahi Malik bukan keinginannya sekarang. Dulu mungkin iya.

Demi seratus juta rupiah untuk menebus hutang ia korbankan masa depannya. Dengan lelaki kaya yang ternyata tak semanis ekspektasinya.

Entah seberapa banyak rahasia lagi yang ada di baliknya. Entah kejutan apa lagi yang akan kembali menyakiti Naya. Si periang pantang menyerah yang kini tenggelam dalam peperangan batin yang menyakitinya.

Mungkin dalam pandangan orang-orang, menjadi Naya tidak se-menyedihkan itu. Hidupnya tak perlu begitu di dramatisir. Namun hati, perasaan manusia yang rentan tak bisa di atur oleh sekedar pandangan. Ia berjalan sesuai keadaan.

Menangis. Sebuah pilihan yang kadang tak sempat dipilih untuk dijadikan pelampiasan. Namun terkadang bahkan tak lagi mampu menangis lebih menyakitkan karena tak ada tempat untuk sekadar melepas beban.

Naya masih memejamkan matanya, membiarkan belati tak kasat mata menusuk relung hatinya. Sementara seseorang di hadapannya merasa begitu terluka melihat keterpurukan gadis itu. Ia tak punya pilihan lain. Naya selalu menjadi korbannya.

Kekuasaan pun ternyata tak mampu meraup semua yang di inginkan. Hati mampu memilih namun takdir?

Dua orang manusia di ruangan kecil itu sibuk bergelut dengan batinnya masing-masing. Rasa sakit yang mereka rasakan itu nyata meski tak terlihat.

"Naya," panggil lelaki itu lembut, "ayo pulang."

Sang pemilik nama kini menyadari ada orang lain di dekatnya. Semakin pula ia menutup matanya seolah tak ingin melihat apapun.

Apa yang sebenarnya terjadi?



.
.
Ada apa gerangan sih mereka kawandddd?
Kenapa galau sekali?
Vote 🤒

bye!

CHANGED [ Completed ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang