Extra part.

6.7K 461 87
                                    

Assalamualaikum!

Halo kalian ... aku balik!

Nggak mau tau pokoknya, kalian yang minta extra part harus nongol!

Gercep yo!

👑

Koridor sekolah yang tengah ramai karena bel pulang sekolah sudah terdengar beberapa saat lalu, kini, semakin ramai akibat pertengkaran antara Rega beserta sahabatnya dan Exal bersama teman-temannya pula.

Apa yang mereka ributkan? Tentu saja Geisha! Setiap adanya pertengkaran antara mereka, pastinya Geisha lah penyebabnya, semua orang sudah tahu pasti akan itu.

Meski gadis itu tak melakukan apa-apa, hanya diam memperhatikan mereka, tetaplah itu karena Geisha.

Seperti saat ini, mereka berebut hanya karena ingin membonceng gadis itu pulang, tak memperdulikan tatapan orang yang kini memperhatikan segerombolan cowok terhitung sembilan orang itu.

Tadi saat ingin berangkat sekolah, Geisha pergi sendiri tanpa menunggu salah satu dari mereka. Kenapa? Tentu saja muak akan pertengkaran yang tentu tak akan ada habisnya.

Dan yah ... jika tadi pagi mereka tak membuat keributan, maka pulang sekolah lah waktunya. Mereka bahkan tak tau malunya saling berebut kunci motor milik gadis itu di depan umum seperti ini.

Heum, jika ditanyakan bagaimana kabar Geisha? Maka jawabannya, gadis itu baik! Keadaannya sangat baik.

Sudah terhitung setahun lebih semenjak insiden waktu itu, setelahnya gadis itu benar-benar menjadi Queen mereka, bukan hanya kepada Rega, Bagas, Ardi, Firman, dan Keano saja. Akan tetapi juga Exal, Randa, Reza, dan Haris yang dikenal di kalangan siswa BM Hingh school adalah para anggota basket.

Juga ... salah satu hal yang sekarang Geisha tutup rapat dari mereka adalah perasaanya. Mungkin sejak setahun lalu mereka pernah berjanji tak akan menyembunyikan hal apapun jika menyangkut hubungan mereka, dan Geisha menyetujui hal itu.

Akan tetapi untuk hal ini, ia ragu, kira-kira apa reaksi mereka jika Geisha mengatakan bahwa ia memiliki perasaan asing kepada lawan jenis?

Bahkan jika Geisha menanyakan hal, tentang perasaan cowok-cowok itu kepadanya, maka jawabannya adalah perasaan mereka masih tetap sama. Hal itu mampu membuat Geisha semakin tak ingin membuka mulut tentang ini.

Ini untuk pertama kalinya, walaupun Geisha sendiri masih belum yakin. Rasa nyaman saat bersama cowok itu, debaran jantung yang terus ia rasakan saat dia menatap Geisha tulus.

Siapa orangnya? Jawabannya ntah, Geisha ragu untuk mengatakannya.

Back to story.

"Kok, lo pada ngeyel banget? Sekarang giliran gue yang boncengin Queen balik ya! Lo pada minggat dah!" Rega sudah kesal setengah mati sekarang, mereka tak ada yang mau mengalah. Sama sepertinya.

"Kagak! Kagak bisa gitu! Kemaren lo, sekarang lo lagi?! Nggak adil!" seru Randa menggebu-gebu.

"Sekarang giliran gue! Nggak mau tau." Exal menyela.

"Dih! Sape lo?!" hardik Bagas menatap nyalang sang kapten basket.

"Selebgram?" sambung Keano, bahkan sifat pendiam cowok itu kini tak ada lagi.

"Ck! Ngalah sama gue apa susahnya si?" tanya Firman jengah dengan decakan lidah.

"Banyak susahnya!" kompak Reza, Ardi, dan Haris yang langsung membuat Firman menggaruk kepalanya yang tak gatal.

Queen {Completed.} ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang