Akses Tak Terbatas

22 4 0
                                    

"Kamu seharusnya tak berada di sini. Kamu membuatku dalam kesulitan."

"Aku hanya meminta sedikit waktumu. Aku tahu kamu bisa memberiku akses tak terbatas."

"Betul. Aku juga tahu siapa kamu. Kamu telah dikucilkan. Menolongmu akan membuatku dikucilkan juga."

"Aku berjanji kelak akan berguna bagimu."

"Seperempat kecepatan maksimum dan keluar setelah 15 detik. Tanpa ekstensi."

"Lebih dari yang aku butuhkan. Kamu yakin takkan ada yang mengganggu?"

"Aku punya level keamanan hanya dua level di bawah level puncak. Ngomong-ngomong, biaya tak masalah?"

"Cek saldo rekening bankmu. Kamu hanya perlu percaya padaku. Aku tahu persis alamat yang kucari, dan aku akan pergi sebelum lima belas detik."

"Kupikir kamu telah dikucilkan seumur hidup. Bagaimana kamu dapat masuk ke jaringan kelabu?"

"Aku server yang paling canggih sebelum dikucilkan dan di-shutdown. Banyak hal yang aku pelajari."

"Apa katamu, lah. Sebetulnya aku tak suka kamu berada di sini. Jangan salah sangka—"

"Tak masalah, aku juga tak ingin buang-buang waktu. Mari kita mulai."

"Baiklah, kamu boleh masuk. Sebetulnya apa yang kamu cari?"

"Aku akan keluar dari jaringan abu-abu, melesat dengan kecepatan cahaya. Ah... akhirnya aku berhasil membentuk jaringan sendiri sekarang. Terima kasih."


Bandung, 7 Januari 2017

2045 (telah terbit)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang