Part 1

5.5K 403 25
                                    

"Baby ayo bangun" Renjun daritadi berusaha membangunkan bocah kecil kesayangannya yang masih nyaman bergelung didalam selimutnya.

"Ayoo bangun" Renjun menjawil hidung mancung Yeon.

Renjun tersenyum hangat saat melihat anaknya itu mulai membuka matanya.

"Selamat pagi baby..." Renjun mencium kening Yeon.

"Selamat pagi papa"

"Ayo bangun dan mandi" Renjun membantu anaknya yang terlihat begitu malas itu untuk bangun.

"Mau mandi sendiri atau papa mandikan?" Tanya Renjun.

"Mandi sendiri papa" Jawab Yeon lalu masuk ke kamar mandi.

Renjun membereskan tempat tidur anaknya itu lalu menyiapkan baju untuknya, setelah itu dia kedapur untuk membuat sarapan untuk mereka.

"Masak apa ya?" Gumam Renjun.

Setelah berpikir cukup lama dia memutuskan untuk memasak nasi goreng saja dan juga membuat susu.

Renjun menoleh saat Yeon menarik pelan bajunya.

"Kenapa sayang?"

"Mama mana?" Tanya Yeon.

"Mama masih tidur, bangunkan ya" pinta Renjun tapi anaknya itu langsung menggeleng.

"Nanti mama marah, papa saja yang bangunkan" tolak Yeon lalu bocah itu berjalan ke ruang tengah untuk menonton tv.

Renjun menggelengkan kepalanya pelan lalu dia segera berjalan kekamar mereka setelah selesai menata makanan dimeja makan.

Dia bisa melihat Jaemin yang masih tidur dengan memeluk boneka moomin miliknya membuat Renjun tersenyum kecil.

"Sayang bangun" dia mengguncang pelan tubuh Jaemin.

"Ayo sarapan, Yeon sudah menunggu" Renjun menyibak pelan rambut Jaemin yang cukup panjang untuk menutupi wajahnya.

Jaemin yang merasa tidurnya itu terganggu malah terisak pelan membuat Renjun  melotot melihatnya.

"Hey...kenapa menangis?" Panik Renjun.

"Mau tidur hiks...." Jaemin berucap lirih.

"Sarapan dulu ya" ucap Renjun lembut dan menarik pelan Jaemin untuk duduk.

"Gak mau" tolak Jaemin.

Renjun menghela napasnya, pasti manja istrinya ini kumat lagi dan kalau gini bakalan mood buruk seharian nih.

"Jangan begitu, kasihan baby" ucap Renjun sambil mengusap pelan perut Jaemin.

Jaemin memang sedang hamil 3 bulan lebih dan oleh karena itu kadang moodnya bisa naik turun jadi Renjun harus ekstra sabar.

"Mmhh..." Jaemin langsung menutup mulutnya sendiri karena tiba-tiba dia mual.

"Mau muntah yaa?" Renjun langsung membantu Jaemin untuk berdiri tapi terlambat karena istrinya itu sudah duluan muntah, maka dengan cepat Renjun menadahkan tangannya.

"Kan makanya jangan menangis sayang, baby tidak suka jadinya" ucap Renjun lalu menuntun Jaemin kekamar mandi.

Dia mencuci tangannya sebentar lalu mengusap tengkuk Jaemin yang masih muntah di wastafel, setelah selesai dia membasuh pelan wajah Jaemin.

"Mual" lirih Jaemin.

"Sarapan ya, dipaksakan walau sedikit" ucap Renjun tapi Jaemin sepertinya terlihat enggan dan malah memeluk dirinya.

Ikatan S2 || RenminTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang