1.awal

6.8K 361 3
                                    


Happy reading

..............

Pagi hari yang cerah suara kokokan ayam jantan saling bersahutan meskipun terkesan ramai tapi tidak membuat seorang gadis yang tengah tidur dengan tidak elitnya itu terganggu.

Tiit tiit tit

Aku bukan bonekamu bisa kau suruh suruh dengan seenak jidatmu

Tok tok tok
"Lice cepet bangun udah jam 7 nih"

Tok tok tok
"Woyyy anak ayam bangun gak lo!"

Bruak

Bruak

"Woyyy bangsat bangun gak lo udah mau jam 7 nih! lo mau telat trus dihukum bu tiffany?!"

Sementara dari dalam kamar...

"Ini masih jam setengah tujuh Mina, bacot banget dah lu"

1 detik kemudian

"Hahh........yakkk mina kenapa lo ga bangunin gue anjir!?"

Lalice pov

Holaa epriwan salam kenal gue lalice hwang,gue tinggal di apartement bertiga sama sahabat laknat gue,Mina sama Somi. Nah yang tadi dobrak-dobrak pintu itu namanya Mina,dia emang paling bar bar diantara gue sama Somi,dan satunya lagi Somi dia kadang pendiem kadang cerewet. Kita tuh kayak anak kembar karna kemana mana selalu bertiga kecuali kalo ke WC xixixi.

Yaudah gw mau mandi dulu, bisa di geprek gue sama Mina kalo kelamaan.

Lalice pov end


Dug

Dug

Dug

Terdengar suara derap langkah seseorang yang menuruni tangga dengan tidak santainya kemudian berjalan kearah meja makan dan

Brakk

"Anjritt"

"Heh anak ayam! dateng-dateng bukannya salam malah gebrak meja kalo gue mati jantungan gimana hah?! "Sentak Mina.

" ya baguslah kagak ada lagi yang dobrak dobrak pintu
kamar gue" jawab Lalice santai

"Ooo jadi gitu oke ,jangan harap gue mau masakin Lo lagi!!"

"Aduh mina cantik,baik hati rajin menabung dan tidak sombong, jangan ngambek ya,ntar kalo Lice ga makan trus mati gimana?" ucap Lalice mengeluarkan aegyo nya

" dihh najiss"

"Ck, udah-udah berantem teross yang ada kita bakal telat, noh liat udah  jam 7"  lerai Somi

Mereka melanjutkan sarapan dengan tergesa gesa dan langsung berangkat sekolah .

***********

"Kenapa eomma dan appa menyembunyikannya dari kami?" tanya gadis berpipi chubby itu dengan nada sendunya

"Nak bukan maksud kami untuk menyembunyikan ini dari kalian" jawab sang eomma mengelus sayang Surai blonde milik putrinya

"Sudahlah, Kalau kalian tidak berniat menyembunyikannya kenapa kalian baru memberitahu tentang ini kepada kami?"tanya gadis bermata kucing itu dengan tatapan tajam yang ia layangkan pada kedua orangtuanya

" nak appa tid-"

Belum sempat menyelesaikan kalimatnya,ucapan Ji-yong dipotong sang sulung

"Ck kenapa kau harus menyembunyikan ini dari kami?!,ingatanku tidak pernah salah,kuharap kalian bisa secepatnya menemukan adik bungsuku sebelum aku sendiri yang membawanya kembali!".

SUARA HATI LISATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang