SUARA HATI LISA

22. nginap

"Selamat pagi menjelang siang anak anak" ucap pak Siwon

"Pagi siang pak"

"Karena bapak dan guru yang lainnya masih harus menghadiri rapat penting,jadi kalian akan dipulangkan lebih awal hari ini"

Semua murid bersorak gembira dengan cepat mereka mengemasi alat tulis mereka dan bersiap pulang

"Jangan lupa tugas yang belum selesai segera dikerjakan dan dikumpulkan Lusa karna besok tanggal merah"

"Siap pak".

"Laper gue, bikin mie yokk" ajak Mina. Saat ini solimi berada di apartemen Mina dan Somi, mereka ga jadi nongkrong soalnya tempatnya lagi rame. Sebelum ke apartemen, mereka juga sempet mampir ke Indomaret buat beli Chiki.

"Anjir lu gila Lis?kuah nya sampe merah begitu"
Somi menggeleng-gelengkan kepalanya tak percaya melihat mangkok mie Lisa sedangkan Lisa hanya nyengir

"Udahlah ngapa kaget gitu,lagian gue juga udah lama ga makan mie kangen dhong Ama mie yang di sponsorin pak Siwon"

"Heh dodol,mie nya tuh udah pedes ngapain Lo tambahin boncabe mana yang level tiga puluh,ati-ati mencret Lo" Mina menakut-nakuti

"Gapapa lah anggep aja itu impas karna mie yang gue makan itu enak"

"Udahlah biarin aja ntar kalo dia mencret kita ketawain".
.

.

.

"Jangan nganga gitu ntar lalat pada masuk"
Ucap Lisa sambil berjalan santai memasuki mansion tanpa menghiraukan para bestodnya.

"Anjir Gedhe banget mansion Lo Lis,mansion ortu gue aja ga Segede and semewah ini" balas Mina diangguki Somi,mereka memandang takjub masion mewah nan besar yang berada dihadapan mereka ini

"Sampe kapan Lo pada berdiri di sono?" Teriak Lisa membuat Somi dan Mina tersadar dengan cepat mereka menyusul Lisa

"LISA KAMBEKK"

Mina dan Somi reflek menutup telinga mereka saat Lisa berteriak dengan suara cemprengnya

"Gausah teriak gitu sayang kasian Eunha nya kaget" suara Irene terdengar membuat pandangan Lisa beralih ke ruang keluarga dan terlihatlah semua anggota keluarganya sedang berkumpul

"Lah bocah ngapain Lo disini?"tanya Lisa heran saat netranya menangkap kehadiran Eunha yang lagi di suapin sama Irene.

"Eunha kesini karna dia bosan sendirian dimansionnya"sahut Rosè yang sibuk menguncir rambut Eunha. Lisa berjalan mendekati Jiyong diikuti kedua bestodnya

"Temen Lisa mau nginep disini gapapa kan pa?" Tanya Lisa,Jiyong yang awalnya lagi fokus sama buku ditangannya langsung mendongakkan kepalanya menatap Lisa kemudian beralih pada kedua gadis yang berada belakang Lisa

"Halo paman, saya Mina"
"Saya Somi"

Mereka sedikit membungkuk pada Jiyong

"Saya Kwon Jiyong appa nya Lisa"
"Jangan terlalu formal pada saya"Jiyong terkekeh kecil ketika melihat wajah tegang kedua teman anaknya itu

"N-nde paman"

"Kalian bersihkan diri terlebih dahulu setelah itu turun untuk makan malam"

Ketiga gadis itu mengangguk,Lisa menatap Eunha sebentar kemudian menarik tangan kedua temannya menuju kamarnya.

"Wahh kamar Lo gede banget liss,tapi sayang warnanya kok kayak tai"

Pluk

Lisa menampol pelan bibir Mina yang ngatain warna kamarnya,

"Enak aja Lo kalo ngomong,emang kenapa kalo kamar gue temboknya warna kuning?,lagian kuning tu warna favorit gue"sewot Lisa