26

42.4K 2K 46
                                    

Minggu ini Mika akan mengikuti acara family vacation dengan teman-temannya di BEM. Ya, Mika memang cukup aktif di BEM bersama dengan Sophia. Ah iya, mungkin ada yang ingat dengan Kak Maya. Kak Maya sendiri adalah ketua BEM tahun ini, dan dia sangat mengandalkan Mika. Ngomong-ngomong soal Maya, yang ini beda dengan Maya di Yasan Hotel ya!

"Aku naik taksi kok ke kampusnya."

"..."

Mika bergumam menyahuti Aric yang sedang ceramah di seberang telepon.

Mika sedang packing barang bawaannya, karena Aric sedang di luar kota jadilah dia sibuk menelponi Mika yang katanya akan pergi dengan teman-teman BEM nya itu.

"Gue otw ni. Dah sampe taksinya."

Setelah Aric puas memberikan kata-kata Mutiara, Mika langsung memesan taksi online. Sekarang mobilnya sudah sampai dan dia menghubungi Sophia agar dia juga segera berangkat.

Anak-anak BEM yang akan mengikuti acara kali ini sudah berkumpul di depan kampus untuk membagi tempat duduk di bus. Mika jelas duduk bersama Sophia, mereka mendapat tempat duduk di bangku depan disebelah Kak Maya dan Kak Nando.

Perjalanan ditempuh kurang lebih dua jam, beruntung ini bukan musim liburan jadi jalanan tidak macet total.

"Oke semuanya, kita udah sampe di penginapan. Semuanya turun dulu, ambil tas masing-masing. Kita kumpul di lobi ya."

"Vita sama Nando bisa ke dalem dulu ngurus kamar kita."

Mereka bersorak senang karena akan liburan tiga hari kedepan.

"May!" Bisik Nando pada Maya.

"Gimana? Udah beres? Yok langsung bagi kamar aja." Tanya Maya dengan antusias.

Sementara ekspresi Nando sulit didefinisikan. Sepertinya ada yang tidak beres.

"Do? Napa Lo?" Tanya Maya sekali lagi.

"Kak Maya.." Vita menginterupsi sambil menunduk.

"Ada apaan sih?" Maya mulai panik dengan tingkah keduanya.

"Maaf kak.." cicit Vita.

"Do, kenapa deh? Jangan bikin gue panik Napa."

Sekarang beberapa dari yang lain mulai menyadari ada yang tidak beres diantara obrolan mereka bertiga.

"Lo bercanda kan?!" Terdengar suara pekikan marah Maya.

"Terus gimana?! Kita udah jauh jauh kesini, udah bayar DP penginapan, bayar DP rafting, bayar catering, bayar ini itu! Siapa yang bakal tanggung jawab?!"

"Kenapa tuh?" Bisik salah satu cowok pada yang lainnya. Sementara itu yang lain saling mengedikkan bahu tidak tau.

"Mik samperin yuk." Ajak Sophia.

"Kenapa kak?" Tanya Mika setelah mereka berdua menghampiri Maya.

"Vita miscom sama pihak penginapannya. Alhasilllll.. kamar yang udah kita booking keisi orang lain."

"Hah? Terus kita gimana?" Tanya Sophia.

"Mereka udah coba minta kamar lain, tapi gak ada. Udah full booked."

Maya terlihat sangat bingung. Tanggungjawabnya pada anak-anak begitu besar, mereka sangat mengharapkan acara kali ini.

"Gue kayaknya ada ide." Ucap Mika.

"Bentar gue coba tanyain dulu. Kalo oke baru gue bilang!" Lanjut Mika karena mereka berempat menatapnya penasaran.

"Napa temen Lo? Aman gak ni?" Bisik Maya pada Sophia setelah Mika berlalu sambil menekan layar handphonenya.

Om Bucin!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang