Reader maafkan author mu ini karena telah berbohong...
Sebenarnya author juga ngeship kacchako cuman sedikit aja.
3/10 lah. Karena ya gitu, suka aja liat ochako ga di remehin Ama mas rambut jabrik bin landak bin bom itu. Di akui kuat dia sama husbu kalian si bom meledak.
Dan maaf yang ga suka kacchako soalnya ini bagian nya ya ada bumbu bumbu Romance mereka.
Dahlah nge fangirl sendiri author jadinya....
Maafkan aku brokoli boy membuatmu menderita, harap bersabar rambut hijau macam pohon sehabis ini akan ku buat kau makin menderita. Bwhahahahaha...
Sorry, tapi setelah chapter ini mungkin bakalan ada izuocha momentnya. Izuocha ❤️
Dan satu lagi kenapa author ga bikin momen izuocha nya banyak ya gitu pengen aja bikin si mas ijuk menderita karena cemburu di sini kasian masa ochako si mochi kesayangan author yang cemburu Mulu.
Happy reading!!
***
Katsuki kini sudah berada di depan pintu rumah si idiot itu, sembari memegang gelang yang telah ia perbaiki dia memencet bel rumah tersebut.
Dengan berusaha sabar dia menunggu pintu rumah di buka. Merasa sudah cukup lama menunggu katsuki masih dengan sabar memencet bel rumah tersebut yang akhirnya dia mendengar sebuah langkah kaki.
'harap saja bukan orang menyebalkan yang keluar'
Pintu rumah terbuka menampilkan seorang laki laki dewasa dengan muka lumayan menakutkan dan tubuh besarnya.
Katsuki tiba tiba menelan ludah kasar, apa yang harus ia lakukan sekarang orang di depannya ini benar benar menakutkan. Apa yang akan terjadi padanya? Apa dia salah rumah? Apa si setengah setengah sialan itu menjahilinya? Jika benar begitu si bodoh idiot merah putih itu tidak akan selamat!
"Nak? Ada apa kemari?" Tanya orang itu, katsuki mendongak melihat tepat ke arah wajah orang itu. " ini benar rumah si mu--, maksudnya u- u- ur--" Tah kenapa sangat sulit memanggil nama gadis itu, apa ini karena ego nya yang begitu besar atau dia saja yang tidak mau?
Melihat anak bermata merah ini gugup membuat pria itu menahan tawanya, karena benar saja sang putri memiliki teman yang bisa di bilang cukup aneh.
"Ochako? Apa nama itu yang ingin kau sebut kan tadi nak?" Katsuki mengangguk tidak bisa mengeluarkan sepatah kata pun. "Baiklah ocha ada di kamarnya kau bisa langsung kesana tapi sebelum itu, apa aku boleh tau namamu?" Ucap pria besar itu sambil tersenyum manis pada katsuki, melihat senyuman orang ini membuat katsuki mengingat senyuman indah di wajah ochako.
Dengan sedikit semburat merah di pipinya karena mengingat senyum indah gadis itu, katsuki memberitahu namanya, "katsuki bakugo," dengan singkat dia mengucapkan kalimat itu.
"Oo bakugo, kau sedikit berbeda dari yang di ceritakan ochako padaku, tapi masuk lah kamar ochako ada di samping sana," tunjuk ayah dari gadis pemilik senyum manis itu.
setelah membuka sepatu nya katsuki masuk kedalam rumah kecil tersebut, memperhatikan setiap detail rumah itu, tidak terlalu banyak hiasan rumah ataupun ornamen ornamen yang biasa ia lihat di rumah rumah orang lain. Di dinding rumah tersebut hanya di isi foto foto keluarga, terdapat satu foto yang menarik perhatian katsuki, foto tiga orang. Di dalam foto itu ada pria yang ternyata tidak menakutkan tadi lalu di sampingnya ada wanita yang mirip sangat malah dengan gadis yang akan ia temui sambil memangku seorang anak kecil yang tengah memegang kamera dan katsuki tau gadis kecil itu pasti ochako.
![](https://img.wattpad.com/cover/268346777-288-k64196.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Can This Be Just You And Me ✔️
FanfictionAku hanya ingin kau tahu bahwa kau sangat berharga buatku, aku hanya ingin kau tahu bahwa aku sangat menginginkan mu menjadi milikku, aku ingin kau tahu bahwa aku bisa pantas kau panggil sebagai kekasih mu, tidakkah kau mengerti tentang ku yang sang...