Teu VS Zombie

IV

Hyunsuk & Jaehyuk's POV

"Kenapa Jae?" Tanya Hyunsuk saat melihat Jaehyuk yang hanya terdiam didepan gerbang.

sedangkan yang ditanya tidak menjawab, ia meneliti sedang kardusnya lamat-lamat. "Lo mesen sampah bang?"

"Enak aja! Itu paket mami Jen dari Prancis lo kata sampah"

"Terus kok ancur gini?" Tanya Jaehyuk.

Benar saja, Kardus didepan mereka sudah berserakan seperti dicabik cabik binatang buas, berserakan kemana-mana.

Hyunsuk ikut mematung terkejut "Lah??"

"Mampus.. ada Wagyu beef sama truffle mushroom didalemnya"

Mulut Jaehyuk menganga lebar. "GILA GAADA OTAK BANGET YANG NGOBOK-NGOBOK NI PAKET!!"

"Elo dong"

Jaehyuk menatap Hyunsuk tajam, Lalu kembali berdramatis menatap paket yang sudah hancur itu,

"Daging gue huhuu"

Yaiyalah kapan lagi nyobain daging sama jamur sultan..

Jaehyuk menatap Hyunsuk, kali ini lebih serius.
"Anjing atau orang gila?"

"Lo ngatain gue?" Tanya Hyunsuk tersinggung.

"Au ah capek"

Lalu Hyunsuk dengan cepat menggeleng saat sudah menangkap apa yang Jaehyuk maksud. "Di rumah gue gaada orang gila"

Ya memang sih Hyunsuk berada di kawasan elit jadi kemungkinan tidak ada orang gila. Kalaupun Anjing pasti anjing peliharaan.

"Kalaupun ada pasti itu lo yang gila bang" Ujar Jaehyuk yang kali ini mendapat jitakan Hyunsuk.

"Iyaiya becanda.., ini emang biasanya paketnya dibiarin didepan rumah?"

Hyunsuk berfikir sebentar lalu menggeleng, "Biasanya ya abangnya ngomong 'paket' gitu, mencet bel juga bisa. Kalau enggak keluar-keluar ya di telpon"

"Aneh ya.."

"Udah ah Jae yuk masuk lagi. Kok tiba-tiba berawan ya, Takut gue.."

Benar saja, entah mengapa langit semakin gelap.

Tak jauh dari mereka ada seorang bapak-bapak yang mendekat perlahan, Kakinya sedikit pincang.

"Bang.. katanya gaada orang gila?"

Hyunsuk menoleh. "Emang gaada Jae.. Parah banget lo, orang lewat dikatain orang gila"

"Gue tanyain ya?"

"Maaf pak, Apa bapak yang tau siapa yang membuka kardus ini?" Tanya Jaehyuk sedikit keras, agar terdengar oleh si bapak.
.

.

.

.

.

Tidak ada jawaban.

Si bapak tetap berjalan pelan kearah mereka dengan muka tanpa ekspresi.

Hyunsuk dan Jaehyuk saling bertatapan, bingung.

"Bapak lapar? Kebetulan kami sedang ada acara makan-makan didalam" Kali ini Hyunsuk yang bertanya, namun tetap tidak ada jawaban.

Setelah mereka bertatapan sebentar, Jaehyuk memutuskan berlari kecil untuk menghampiri si bapak.

"Pak?"

Si bapak tiba-tiba tersenyum lebar, membuka mulutnya memperlihatkan gigi-giginya yang sudah hancur dan dihiasi oleh cairan kental berwarna merah,