Teu VS Zombie

X

"Gimana? Lo udah ketemu Dobby?"

"Belum bang, Tapi gue ada informasi penting."

"Gue hampir mati bang huhuu" Ujar Junkyu mengadu pada kakak tertua.

"bang fokus. Jangan makan waktu kasian Doyoung"

Junkyu mengangguk paham. "Baik tuan Asahi"

"Ada zombie yang kaya manusia."

"Hah?"

"Dia bisa ngomong ngejawab gue gitu, cara jalannya juga. seremnya lagi.. dia bisa lari. Enggak kaya yang Jaehyuk sama Bang Hyunsuk ceritain" Lanjut Junkyu.

"bang.. berarti.."
Suara Yedam menyaut.

"Iya kemungkinan besar, dia bisa berfikir. Bahkan mungkin mereka bisa ngendarain mobil kalau mereka belajar"

"Kalian sekarang gimana?"
Tanya Hyunsuk khawatir.

"Kita aman bang, Ini gue sama bang Junkyu lagi sembunyi di toko sepatu. Didepan banyak banget zombie. Gaada jalan lain lagi." Jawab Asahi.

"Jadi gimana bang?"

"Gue.. Gue ikut keputusan lo."

Asahi menatap Junkyu, meminta pendapatnya, Yang ditatap hanya terdiam masih setia menggigiti kukunya.

"Kalau mereka berevolusi gimana bang? Gue rasa kalau nerobos, Kemungkinan berhasilnya juga–

.

.

sinyal bangsat."

setelahnya telfon terputus. Atau lebih tepatnya mereka kehilangan sinyal.

"Terus jadinya gimana? Lo ada cara?"

Junkyu terlihat berfikir setelah Asahi menyelesaikan kata-katanya. "Sebenernya.. Gue ada.." Ujar Junkyu ragu.

Asahi hanya menaikan dagunya sebagai jawaban.
"Kok perasaan gue rada gaenak ya.."

"Sebelumnya, gue sayang sama lu sa"

"Jangan ngedrama sekara–"

"Lo mau jadi umpan?"

Hyunsuk's POV

Kini rumah Hyunsuk menjadi sunyi sejak beberapa jam terakhir,

Hyunsuk memindah-mindahkan saluran televisi yang penuh berita tentang zombie. Ia menghela nafasnya berkali-kali. Tadi Ibunya menghubungi, Setelah Hyunsuk selalu gagal menelpon ibunya, ia akhirnya hanya mengirimkan beberapa pesan tentang apa yang terjadi. Tiba-tiba ada panggilan masuk dari ibunya, entah bagaimana caranya.

Nelpon ke yang sesama negara aja susah banget apalagi yang beda negara,

Kata Kim Jennie, Maminya Hyunsuk, Berita sudah menyebar diseluruh dunia, Mereka masih berada di Prancis dan disana lebih aman, Helikopter butuh perjalanan hampir 3 hari untuk sampai. Kalaupun ia pakai Helikopter, mereka tidak akan muat untuk masuk semua.