"Halo.."
"Hoon lo dimana?" Tanya Junkyu.
"Gue di gudang penyimpanan makanan."
Berbeda dengan Doyoung, suara Jihoon terdengar lebih tenang.
"Lo gapapa kan?"
"Disini gue–."
"Kita udah tau, Tapi lo ga kenapa-kenapa kan?" Mashiho memutus kalimat Jihoon,
"Gue gapapa, Tapi Asa–"
"Bang Asahi gimana?" Sahut Junghwan.
"DIEM DULU NGAPE BIAR GUE JELASIN DULU!"
Jawab Jihoon kesal.
"Berarti Asahi aman kan?" Junkyu memastikan.
Tidak ada jawaban.
"Hoon?" Panggil Junkyu memastikan lawan bicaranya masih mendengar.
Terdengar Jihoon menghela nafasnya.
"Gue kepisah sama Asahi.." Jawabnya pelan.
senggang sebentar.
"Maaf"
"Gapapa.. Asahi pasti baik-baik aja" Itu Yoshi
"Lo sama siapa?"
"Di sini ada sekitar 15 orangan,"
"Ada anak bayi sama pasangan nenek kakek"
"..Seenggaknya tolong selametin mereka"
"Tadi aja satu orang susah apalagi–."
Sepertinya Jeongwoo keceplosan. Tentunya setelah itu ia mendapat picingan mata tajam dari Mashiho.
Jeongwoo menggeleng dan mengangkat tangannya. "Bukan gue, Haruto yang ngomong"
"EH APAAN KOK GUE?!"
"sst diem dulu!" Yoshi melirik Hajeongwoo tajam.
"Batre lo berapa?" Tanya Junkyu.
"Tadi baru gue cas.. masih 94%,"
"Lo irit-irit batre lo.. Gausah buka ponsel kalau emang ga penting—"
"Tunggu aja disana. Jangan kemana-mana, Kabarin semuanya lewat WA" Itu bukan suara Junkyu ataupun Mashiho, melainkan suara Hyunsuk,
Mashiho menatap Hyunsuk penuh arti,
"Lo nggak gila kan bang? Gimana caranya lo–"
"Tunggu gue disana. jangan kemana-mana! paham?!"
Jihoon terdiam, Ia sudah sangat baik berusaha untuk menahan emosinya disana.
" Bang, gue takut.."
Terdengar suara Jihoon sedikit bergetar.
Sekuat-kuatnya Jihoon, Jihoon tetap manusia,
"Ada kita bang.." Ujar Haruto.
"..Yang juga takut sama kaya lo" Lanjutnya yang langsung dihadiahi pelototan oleh Mashiho.
KAMU SEDANG MEMBACA
Teu VS Zombie
FanfictionIni kisah dari 12 remaja laki-laki yang selalu berusaha untuk bersatu kembali walau diambang kehancuran dunia. "Minggir lo zombie jelek!" 12-1=0
