~ Part 29 ~ [ Tak semudah itu ]

407 26 0
                                    





Happy reading.....





Entah apa yang merasuki pikiran Jungkook, Jungkook pun mengambil gelas berisi bir tersebut  dan meminumnya. Jiyeon tersenyum puas karena hal itu.

Dengan senyuman bangganya, Jiyeon pun menuangkan kembali birnya ke dalam gelas yang di pegang oleh Jungkook.

Jungkook pun kembali meminumnya tanpa berfikir apapun saat itu. Tentunya Jiyeon tersenyum semakin lebar karena hal itu. Jiyeon terus menerus menuangkan birnya ke dalam gelas dan Jungkook senantiasa meminumnya.

•••

Sementara Y/n sedang merebahkan diri di ranjangnya. Hatinya berdoa,

''Ya Tuhan, aku mohon. Kembalikan Jungkook padaku. Aku ingin Jungkookku yang dulu itu kembali. Jungkook yang masih setia dan selalu mencintaiku. Aku hanya ingin Jungkook yang dulu itu kembali.''

Air matanya menetes dan Y/n pun mengusap air matanya menggunakan tangan kanannya.

•••

Satu botol bir telah habis di minum oleh Jungkook sendiri. Jiyeon hanya minum sekali pada awalan tadi dan sisanya, Jungkook lah yang menghabiskannya hingga Jungkook pun mulai mabuk dan berkata,

"Lagi. Tuangkan lagi." pinta Jungkook sambil menyodorkan gelas kosong di tangannya itu pada Jiyeon.

"Udah habis." jawab Jiyeon sambil meletakkan botolnya di atas meja.

"Kamu hanya beli sebotol?" tanya Jungkook sambil menatap Jiyeon yang tersenyum begitu manis padanya.

"Maaf. Aku cuma beli satu. Lebih baik kita main aja yuk." ajak Jiyeon.

Jungkook mengangguk dan Jiyeon pun merangkul lengan Jungkook untuk pergi ke kamarnya.

Sesampainya di kamar, Jiyeon langsung membuka piyama yang Jungkook kenakan saat itu.

Jungkook pun menggenggam tangan Jiyeon yang sedang fokus membuka kancing piyamanya itu dan saat Jiyeon sudah menatapnya, Jungkook pun berkata,

"Ayo kita main." ajak Jungkook dengan nada bicaranya yang terdengar seperti khasnya orang mabuk.

"Iya. Tunggu bentar. Aku buka bajunya dulu." ucap Jiyeon sambil terus membuka kancing piyamanya Jungkook.

"Eumhh.. Ayolah." ajak Jungkook dengan manjanya.

"Kamu udah gak sabar ya?" tanya Jiyeon sambil memeluk dan menciumi leher Jungkook.

Namun Jungkook langsung menghentikan kelakuan Jiyeon itu.

"Katanya mau main." ucap Jungkook sambil menatap Jiyeon.

"Iya ayo main." Jiyeon pun mendorong tubuh Jungkook hingga terjatuh ke atas ranjang dan Jiyeon langsung menindih tubuh Jungkook.

"Lah. Katanya mau main kok kamu malah nindih aku gini?" tanya Jungkook sambil menyingkirkan tubuh Jiyeon yang menindih tubuhnya dan langsung beranjak.

"Katanya mau main." jawab Jiyeon sambil menarik tubuh Jungkook hingga jatuh ke dalam pelukannya.

"Aku mau main catur." ucap Jungkook dengan manjanya sambil berusaha melepas pelukan Jiyeon.

"Kita main disini aja ya." ucap Jiyeon sambil membuka tanktop yang ia pakai dan dadanya yang berisi pun terpampang di hapadan Jungkook.

Jiyeon pun menarik leher Jungkook hingga Jungkook bersandar di dadanya. Tentunya Jungkook jadi bersandar di dada Jiyeon karena ia masih cukup lemah untuk melawan.

Janji Peri S² || The Perfect Husband || END ||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang