[CERITA INI HASIL KARYA SAYA SENDIRI!]
[DILARANG KERAS PLAGIAT!!!]
[BUDAYAKAN FOLLOW SEBELUM MEMBACA]
Alana queenza w
Seorang gadis yang cantik , polos ,pintar,badgirl,mempunyai iq diatas rata², tapi memiliki sifat yang random kadang dia ramah,bobro...
Saat ini mereka Alea dkk masih berada di roftoop karena kejadian tadi dan luka Alea sudah diperban, mereka masih tidak habis pikir karena Sofia sangat licik, dan bisa mencelakakan dirinya sendiri hanya untuk rencananya itu.
"Gue masih nggak habis pikir sama mereka?!" ucap Kayla yang tidak habis pikir.
"Mereka tu bodoh banget, padahal udah jelas jelas yang salah tu Sofia." imbuh Syakira.
"Apalagi si Rey, udah ada bukti didepan mata kalo Sofia itu licik, tapi masih aja percaya." ucap Lisa yang dari tadi memendam amarahnya.
"Rey itu definisi bucin nyerempet bego." tambah Alea.
Yang diangguki oleh Alice, mereka sekarang memikirkan teror mungkin untuk Sofia, agar ia menyesal telah berurusan dengan Alea dkk.
"Gimana kalo kita teror aja si jalang?" ucap Alice yang disambut tatapan binar oleh keempatnya.
"Gue setuju banget." balas Alea dan diangguki oleh semuanya
"Udahlah, nggak usah ngurusin mereka mending kita ke cafe pelangi aja laper nih gue." ucap Alea dengan cengiran lebarnya
"Yaudah yuk, gue juga udah laper." balas Syakira
Akhirnya mereka memutuskan untuk ke cafe untuk makan dan membicarakan rencananya.
Sedangkan di UKS ada Rey dkk dan Sofia, suasana disana masih sangat tegang tentang Rey dengan pikirannya yang terganggu dengan omongan Alea.
Sedangkan Kenzo dan Kenzi memikirkan rencana untuk menyelidiki latar belakang Sofia, dan Bagas, Bima, dan Satya dengan pikiran masing masing. Jangan lupakan Sofia yang sedang menyusun rencananya lagi dikotak liciknya itu.
"Emm, Rey?" panggil Sofia pelan.
"Apa?" balasnya dingin, tapi masih ada kelembutan disana.
"Maafin Alea, tadi mungkin Alea nggak sengaja pecahin gelasnya trus sampainyelakain aku." ucap Sofia sambil menekankan kata nggak dan nyelakain.
Kenzo dan Kenzi yang mendengarnya pun tanpa sadar berdecih dalam hati, apa katanya tadi?? Alea tidak sengaja, orang tadi mereka dengan jelas melihat jika Sofia yang sengaja menyenggol gelas Alea agar jatuh.
Mengingat kejadian tadi mereka merasa sebagai Abang yang buruk karena tadi mereka sempat melihat lengan Alea juga luka, dan mereka tidak membantu karena ego mereka tinggi.
Dan dengan bodohnya Rey yang mendengar ucapan Sofia hanya menganggukkan kepalanya sambil mengelus lembut rambut Sofia.
Sekarang mereka Alea dkk sudah berada di kafe pelangi, mereka bercanda gurau untuk melupakan masalah tentang Sofia untuk sejenak.
"Jadiiii, kita mulai teror Sofia kapan?" tanya serius Alice
"Kita cari bukti dulu tentang Sofia, kalo Sofia itu cuma penghianat trus kita cari bukti lainnya!" balas Alea
Mereka yang mempunyai jiwa keinginan tahuan yang tinggi langsung melihat, dan betapa terkejutnya mereka saat melihat foto Sofia dengan berpakaian kurang bahan sedang bersama Om-om sambil berc**man.
Bahkan Alice dan Lisa yang selalu pembawaannya tenang sekarang tidak bisa menunjukkan raut tidak terkejut mereka.
"Gila, ternyata selain penghianat dia juga kek gini?!" ucap Kayla, yang dibalas anggukan oleh Alea.
"Udah ketauan sih dari muka nya kaya ada bibit-bibit kaya gitu!" imbuh Lisa dengan santai setelah menormalkan raut wajahnya.
"Tenang aja kita bakal bantuin Lo untuk balas dendam ke Sofia!" ucap Lisa tulus kepada Alea dan diangguki oleh ketiga sahabatnya
"Makasih." balas Alea dengan senyum tulusnya
"Dia juga bakal ngawasin lo kok, jadi kita semua ada di pihak lo." tambah Lisa lagi.
Alice, Kayla, dan Syakira mengernyitkan dahinya dan memandang Lisa dan Alea dengan tatapan bertanya saat melihat senyum misterius mereka berdua.
Setelah dari kafe tadi Alea langsung pulang, saat sampai dirumah ia melihat Abang-abang nya nya dan sahabatnya sedang diruang tamu.
Alea yang melihat itu tidak meliriknya sama sekali langsung saja ia kekamar sikembar yang melihat itu hanya tersenyum miris.
Alea sebenarnya sempat terkejut kenapa dia bisa mengetahui ia bertransmigrasi tapi mengingat siapa dia ia tidak terkejut lagi.
Setelah itu ia mandi lalu langsung tertidur tanpa mengetahui bahwa ada seseorang yang sedang mengawasinya
*****
Sedangkan dibelahan dunia yang jauh dari kota Jakarta ada seorang pria duduk di kursi kebesarannya melihat layar komputer menampilkan seorang gadis yang sedang tertidur damai , ia yang melihat hanya menampilkan senyum tipis.
"Tunggu waktu yang tepat baby!" ucap pria misterius itu dengan senyum menawan ya
•••🌼•••
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
