31.

54.1K 4.9K 161
                                    


Happy Reading 🦋



Vote

•••🌼•••

  Setelah Alea selesai tadi Rafa selalu menemaninya bahkan ia belum makan hanya karna menunggu gadisnya bangun.

Orang tuanya sudah menyuruh Rafa pulang tapi Rafa menolak dengan tegas, ia ingin Alea melihatnya ketika pertama kali bangun.

" Bangun sayang.. sampai kapan kamu tidur terus hm? Nggak kasian sama aku udah nungguin kamu dari tadi, bangun ya sekarang orang yang giniin kamu udah meninggal. Dia udah dapet balasannya sayang, bangun" ucap Rafa parau sambil menggenggam tangan mungil Alea.

Ia terus memandangi wajah pucat yang masih tampak cantik itu, lalu ia menelungkup kan wajahnya ditangan mungil Alea.

Setelah beberapa saat Alea mengerjakan kan matanya, ia mengendarakan pandangan nya dan ternyata ini di rumah sakit.

Saat ia ingin mengangkat tangan nya seperti ada yang menahannya , ia menoleh lalu tersenyum melihat Rafa mengengam tangan nya.

Lalu perlahan ia mengelus rambut Rafa dengan tangan satunya. Rafa yang merasakan elusan langsung mendongak

Seketika matanya berbinar melihat Alea sudah sadar, tanpa basa basi ia langsung memeluk gadisnya. Dan Alea dengan senang hati mengelus rambut Rafa.

" Hiks kamu kenapa keluar nggak ngajak aku, kan jadinya gini. Nggak tau aja kamu aku sampe mau gila gara gara nyari kamu" ucap Rafa dengan sesegukan berada di cenguk leher Alea.

Alea terkejut. Rafa menangis? Lelaki yang katanya kulkas berjalan itu menangis? Ia terkekeh dibuatnya

Lalu Alea mengangkat kepala Rafa dan menghapus air mata pria itu " lain kali nggak lagi deh" jawab Alea. Setelah itu Rafa langsung memeluknya lagi.

Ceklek

Bunyi pintu ruangan Alea dibuka seketika wajah yang menampilkan wajah sendu tadi langsung berubah ceria saat melihat Alea sadar.

Rafa yang sadar ada yang masuk langsung melepas pelukannya, dan tanpa basa basi orang itu memeluk Alea erat.

" Sayang, udah bangun kamu. Ada yang sakit nggak sayang, hm?" Tanya mommy vio setelah melepas pelukannya

Alea hanya menggeleng, lalu ia dipeluk lagi oleh mommy Rafa

" Alhamdulillah kamu udah sadar cantik, coba aja kamu belum sadar pasti anak mommy udah gila " ucap mommy Rafa dan semua dibuat terkekeh oleh ucapan mommy Rafa, Rafa hanya pasrah di nistakan oleh sang mommy ༎ຶ‿༎ຶ

Lalu pintu kembali terbuka muncul lah Lisa dkk dan Rey dkk, setelah melihat Alea sudah sadar Lisa dkk tanpa banyak kata langsung memeluk sahabatnya itu.

Setelah melepaskan pelukannya mereka ber lima tertawa bersama, sedangkan Rey dkk hanya menatap sendu Alea. Apalagi Kenzo dan Kenzi.

Ditengah tengah suasana ramai itu Rafa langsung berbicara sehingga membuat suasana menjadi hening.

" Rafa mau nikahin Alea " ucap Rafa dengan lantang

Setelah mengucapkan itu suasana menjadi hening, lalu tak lama terdengar tabokan keras yang di hadiah i untuk Rafa dan sang mommy tercinta

" Enak aja main nikah- Nikah. Sekolah dulu trus cari kerja biar bisa nafkahin  istri" semprot mommy Rafa

" Rafa kan udah punya perusahaan, Rafa juga udah pinter jadi?" Jawabnya membela diri, jangan lupakan wajah songongnya.

" Emang aku mau nikah sama kamu?" Tanya Alea sinis

" Sayangggg " rengek Rafa langsung memeluk Alea , dan mereka lagi lagi tertawa melihat si kulkas manja itu.

" Dek maafin kita " ucap Kenzo dan di angguki Kenzi

Ucapan mereka mampu mengheningkan ruangan itu, lalu pandangan semua orang mengarah pada Alea, dan Rafa menatap tajam Rey dkk.

Alea menghembuskan nafasnya lalu perlahan ia mengangguk. Si kembar yang melihat itu tanpa menyia nyiakan kesempatan langsung ia memeluk adik mereka.

" Tapi jangan diulangi lagi ya bang " ucap Alea dan pelukan ke dua abangnya dan sikembar mengangguk tegas

" Lepasin calon bini gue itu " ucapan Rafa ketus, lagi lagi sikulkas menghancurkan suasana

" Maafin kita juga Al" ucap Rey dkk(-si kembar) dengan menunduk.

" Iya " balas Alea , lalu Rey dkk yang mendengar itu tersenyum lebar.

Hari ini hari bahagia Alea. Setelah sekian lama akhirnya ia bis berbahagia dan bisa membuktikan janjinya kepada Alea,

"Gue udah tepatin janji gue Al, makasih karna Lo gue bisa ngasain kebahagiaan ini, dan makasih karna Lo gue bisa menjadi pribadi yang lebih baik lagi, semoga Lo disana bahagia Al. Dan soal kita hanya kita dan temen-temen yang tau" batin Alea tersenyum saat melihat Alea lalu perlahan lahan gadis itu menghilang dengan menyum tulusnya.

•••🌼•••

•••🌼•••

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

TBC

Ditulis 666 kata
26 07 - 2021

Alana Or Alea | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang