9

2.6K 227 93
                                    

Mentari bersinar terang, burung berkicau indah sampai membangunkan seorang wanita dari tidur cantiknya

"Eung~ dimana ini? " Lirihnya sambil mengumpulkan kesadarannya

Kilasan tadi malam membuatnya bersedih namun itu tidak berlangsung lama karena senyum indah terukir di bibir indahnya

"Tidak aku sangka ternyata dia sangat gantle~ heumn lebih baik segera bersiap, mungkin sebagai tanda terima kasih akan aku buatkan masakan"

Akeno bergegas kearah kamar mandi, cuci muka dan gosok gigi, kalau mandi mungkin nanti setelah memasak, biar badannya tidak bau makanan. Dengan memakai kaos putih dan juga hotpans hitam, Akeno turun ke bawah

"Selamat pagi" Sapa Akeno pada beberapa maid yang ada di dapur maupun yang sedang bersih-bersih

"Selamat pagi nyonya muda" Sapa para pelayan sambil tersenyum, mereka sudah tahu jika yang di depannya sudah sah sebagai nyonya muda atau istri dari Naruto

"Ada yang bisa dibantu nyonya? " Tanya kepala pelayan

"Eumm tidak usah, oh iya tolong panggil Akeno saja, saya tidak terbiasa dengan panggilan formal" Para pelayan awalnya enggan namun saat melihat tatapan memohon dari Akeno mereka langsung mengangguk

"Oh iya dimana dia? " Akeno mengedarkan pandangan dan tidak menemukan sosok kuning mesum suaminya

"Tuan muda sedang olahraga"

"Begitukah? Baiklah kalau begitu, aku mau membuat sarapan untuknya"

"Maaf nyonya, namun itu sudah menjadi pekerjaan kami sebagai koki di mansion tuan"

"Aku tahu, namun Naruto bilang jika ingin makan masakanku, jadi bolehkah kupinjam dapur beserta isinya? "


Beberapa menit sudah terlewat dan masakan juga sudah siap, tinggal menunggu si tuan rumah kembali dari acara olahraganya

"Ohayou, apakah ini semua kamu yang buat?" Sapa Naruto saat melihat Akeno ada di meja makan sedang menata piring beserta makanan

"Ohayou, cuci tangan lalu kita makan, atau mau mandi dulu? "

"Mandi keknya"

"Ah ok... " Balas enteng Akeno dan kembali melanjutkan kegiatannya

"Emmm... " Naruto masih berdiri diam

"Kenapa? " Tanya Akeno heran saat melihat wajah ragu-ragu Naruto

"Tidak ada hehe aku naik dulu keatas" Naruto menggaruk belakang rambutnya jangan lupakan wajahnya yang susah di jelaskan

"Ok" Kembali Akeno balas singkat dan melanjutkan kegiatannya




Naruto berjalan kearah kamar dengan perasaan sedikit kesal

"Kupikir dia akan menyiapkan air buat mandi dan juga menyiapkan baju... Hufftt... " Naruto hanya mampu menghela nafas lebih baik dia cepat mandi karena dia sudah tidak sabar ingin mencicipi masakan Akeno

Setelah mandi lalu memakai kaos putih ditambah pakai hodie hitam, Naruto lalu turun ke bawah. Dia tengah memperhatikan masakan yang di sajikan oleh Akeno

 Dia tengah memperhatikan masakan yang di sajikan oleh Akeno

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Simple Love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang