Selesai dari makan pagi sikap Akeno sedikit berubah, dia menjadi agak pendiam dan itu membuat Naruto khawatir. Sebagai suami yang baik dia harus membuat istrinya bahagia karena jika istri bahagia suami lancar rezeki
Selesai makan, Naruto mengajak Akeno untuk jalan-jalan dan nampaknya itu sedikit membuat mood Akeno baik tapi tidak sepenuhnya pulih
Karena tidak ingin melihat wajah sedih istrinya, Naruto lalu meminta Lee untuk membawa mereka pulang ke Inggris. Akeno awalnya bingung kenapa tiba-tiba pulang ke Inggris namun pikiran itu dia indahkan karena mungkin suaminya punya pekerjaan penting yang harus di selesaikan
Begitu sampai mansion Pendragon, Akeno lalu mencari keberadaan ibu mertuanya dan kata maid tengah di taman belakang sedang meminum teh
"Mom?" Panggil Akeno namun tidak ada yang menjawab
Pandangan Akeno tertuju pada tempat duduk di bawah pohon dengan gelas di atas meja, karena tidak menemukan Arthuria akhirnya Akeno memutuskan untuk istirahat di bawah pohon sambil menikmati semilir angin yang membelai tubuhnya
Grrr......
Mendengar suara geraman membuat Akeno menoleh dan matanya melotot saat tahu apa yang dia lihat
"Kyaaa....."
Naruto yang tengah di dalam rumah kaget mendengar teriakan Akeno dan bergegas mencarinya begitu pula dengan maid juga pengawal
Dan begitu sampai Naruto dan yang lain dibuat melongo saat melihat Kurama tengah bermain dengan Akeno atau tengah menjilat wajah Akeno, sedangkan si pemilik tengah berteriak kegelian
"Sayang" Panggil Naruto lembut
"Bie lihat dia sungguh menggemaskan bukan? Hihihi bulunya sangat lembut. Hei manis sudah jangan menjilatku lagi hihihi ini sungguh geli hahaha"
Seakan mengerti apa yang dikatakan oleh Akeno, Kurama berhenti menjilat dan duduk dekat Akeno
"Kalian kembali bekerja"
"Baik tuan muda" Setelah itu semua pengawal maupun maid kembali ke pekerjaan masing-masing
Naruto tersenyum dan membersihkan wajah Akeno dengan sapu tangan sedangkan Akeno yang diperlakukan lembut seperti itu merona, Naruto itu akan selalu membuatnya merona dan merasa spesial dan itu membuat Akeno bertambah jatuh cinta pada Naruto
"Namanya Kurama, dia aku temukan terluka saat ikut daddy berburu di Afrika, dan semenjak itu dia menjadi temanku. Dia akan sangat ganas jika melihat orang baru atau siapapun namun padamu dia sangat jinak"
"Benarkah? Mungkin dia tahu jika aku adalah orang di sekitarmu?" Balas Akeno dengan tidak yakin
"Bahkan dengan Gaara maupun Toneri dia selalu bersikap ganas, hanya ada 3 orang yang bisa membuatnya bagai anak kucing, pertama aku lalu mommy dan yang terakhir adalah kamu"
"Daddy?"
"Hahaha pak tua itu tidak pernah akur dengan Kuu"
"Hihihi berarti aku spesial dong?"
"Iya kamu adalah spesial, wanita kedua yang aku cintai. Yang pertama mommy dan yang kedua adalah kamu"
Mendengar itu Akeno merona dan langsung memeluk Naruto untuk menyembunyikan wajahnya di dada bidang Naruto
"Bie bolehkah Kukuchan dibawa ke Jepang?" Pinta Akeno dengan mata memohon dan jelas Naruto tidak akan bisa menolak
"Baiklah kita bawa Kurama ke Jepang, ayo ke dalam, mommy menunggu kita di dalam" Akeno mengangguk lalu mengikuti Naruto berjalan ke dalam untuk bertemu dengan mommy cantiknya
