[✓]Angel of Sadness||Jichen/Chenji [Telah Dibukukan]

BAGIAN 20

     TUK TUK TUK 

suara sepatu seorang gadis yg tengah berjalan dilorong yg sunyi itu sangat teerdengar jelas. hingga akhirnya ia sampai disuatu ruangan yg dihuni oleh beberapa pria bertubuh kekar sedang menikmati wine milik mereka. salah satu pria itu menyadari kehadiran gadis itu dan memanggilnya.

"hai,akkhirnya kau datang juga" sapa nya, ya dia adalah pria misterius yg belakangan ini mengincar ianno dan ikki. pria itu menghampiri gadis itu.

"hahaha lihat tubuh mu,banyak memar. padahal sebelumnya kau dengan sombongnya bilang kalau kau berhasil." ledek pria itu

"diam!ini semua salahmu,aku gak mau ikki harus merasakan apa yg aku rasakan." gadis itu terlihat sangat kesal,semua pasti tau siapa dia kan?yaps dia verra mantan sekretaris ian.

"ouh ouh ouh...lihat,anjing kecil ku sudah berani memerintah tuan barunya" jawab pria itu sambil mengitari tubuh verra,seketika verra ketakutan. dia tidak kenal orang ini,bahkan namanya pun dia gak tau.dia hanya mengenalnya lewat telfon dan dengan bodohnya dia mengikuti perintah orang itu .

"m -maaf...aku kebawa emosi" gumam nya sambil menunduk. pria itu hanya tertawa dan kembali kebangkunya.

"aku berurusan dengan ian,kenapa kau malah ingin aku melukai istrinya?" tanya pria itu dan verra memberanikan diri untuk mekiihat kearahnya

"karna aku ingin menggantikan posisi ikki,aku..mencintai ian" jawabnya. dan lagi-lagi pria itu tertawa.

"begitu ya, tapi aku agak gak tega ngelukaiin cowok semanis ikki" verra sedikit kesal dengan jawaban pria itu,ikki manis?manis dari mana nya coba?

"terserahlah,btw nama mu siapa?skarang kau jadi tuan ku masa iya aku gak tau nama tuan ku sendiri" 

pria itu menaikkan satu kakinya kekaki yang lain dan memainkan botol wine nya

"aku kyandra,kyandra dirgantara. aku pemilik  Dirgan Company." jawabnya ,verra benar-benar kaget . orang yg ada dihadapannya ternyata pemilik perusahaan peringkat kedua setelah perusahaan ian,pantas aja nih orang pengen banget nyingkirin ian.

"oke,aku punya rencana buat ngancurin mereka" verra menyeringai dan membisikkan sesuatu ke kyandra dan kyandra pun tersenyum

"gadis pintar" 

.

.

.

   "yangggggg,jalan jalan yokkkk...bosen dirumah mulu" teriak ikki dengan suara dolphin nya yg sukses bikin telinga ian sakit

"mau kemana kamu?" ian menarik pinggang ikki dan mendudukannya diatas pangkuan ian.

"mau ke mall,mau beli eskrim" ikki mengalungkan lengannya dileher ian sambil ngedusel

"astagfirullah, ..lagi ngidam?" ian menepuk-nepuk pelan perut datar ikki.

"ihhh enggak loh,pokoknya aku mau ke mall" ikki beranjak dari pangkuan ian dan berlari kekamar,ngapain?ya siap-siap buat pergilah. ian hanya pasrah kalo istrinya udah minta sesuatu.

    akhirnya mereka pun naik kemobil,pino diletakan dibangku belakang. saat ian ingin menjalankan mobilnya,tiba-tiba ikki pindah duduk dipangkuan ian.

"mau duduk disini aja" ucapnya ,ian menoleh kearah pino

"pin,liat emak mu.. kumat genitnya" ian ngadu kepino yg belum ngerti apa-apa itu.

"ishh gak genit loh,udah ayok jalann" ikki merengek dan mau gak mau ian harus menyetir sambil memangku ikki

    

  sesampainya diparkiran mall,ikki buru-buru turun dari mobil dan berlari masuk ke dalam mall semdirian.

"liat tuh,kalo dah kumat sifat bocilnya pasti langsung lupa kalo dia dah punya anak.. bayi gede punya bayi ya gini" ian mendumel sambil menggendong pino kedalam mall dan menyusul ikki.

"geb,mau pake keranjang atau troli?" tanya ian

"troliiiiii,adek mau naik trolli" seru ikki 

"mana muat ogeb,keranjang aja ya?belanjanya gak banyak kan?" ian berusaha membujuk bayi gedenya itu dan akhirnya berhasil

"terserah aa deh" ikki jalan duluan namun lengannya ditarik ian 

"jangan jalan duluan,ntar kamu ilang" ikki hanya menggangguk dan gantian ikki yg menggendong pino. 

   pertama tama mereka kesupermarket yg ada di mall buat beli cemilan ikki lalu mereka kelantai atas untuk beli boneka dolphin yg sempat ikki incar dan setelah capek kelilingin mall akhirnya mereka pun memutuskan untuk singgah ke cafe.

ian memesan eskrim,ayam goreng dan milkshake strawberry untuk ikki sedangkan dirinya hanya teh es. gak lama pesanan pun tiba,ikki mulai makan namun karna ikki itu kaya bocil banget , pas makan pun dia gak bisa tenang. ayam goreng yg sedikit lagi masuk mulut malah jatuh lagi ke piring karna ikki makannya pake sendok dan paha ayam nya gak dipootong dulu.

"aa,liat nih! ayam nya terbang,gak mau dia adek makan"  ikki mengadu ke ian dan menyalahkan ayam nya, ian cuma bisa ketawa ngelihat tingkah istrinya

"makanya dipotong dulu sayang hahaha" ian pun memotong paha ayam itu jadi beberapa bagian. dan setelah puas dengan ayam,ikki lanjut minum milkshake skaligus makan eskrim nya

"eskrim nya masih ada gak?" ian memanyunkan bibirnya ,daritadi dia nunggu ditawarin tapi ikki sama skali gak nawarin ian apapun.

"aa mau?masih ada kok ini" ikki menyuapi ian sesendok eskrim. dan setelah selesai makan, merekapun pulang.

.

.

    sesampainya dirumah ,ikki langsung menidurkan pino dikamar pino. dan ikki kembali ke kamarnya dengan ian.

ian keliatan cape banget habis nemenin ikki keliling mall,ikki merebahkan tubuhnya disamping ian

"makasih ya hari ini udah nurutin kemauan adek" ikki mengusap rambut ian

"sbagai bayaran nya, aa mau jatah nenen.. aa ngantuk" ian mendusel di dada ikki. yaa kebiasaan ian itu harus dapat jatah sebelum tidur .. ian bayi

"iya iya terserah aa aja" ikki pasrah dan berakhir malam ini ian tidur di dada ikki . 

"malam sayang" bisik ikki setelah yakin ian udah tidur

.

.

.

TBC 

bantu vote bagian ini ya, makasih ><