[1] Department Of Life : Who Are You? | Yeji

26. Sly Cat

"Hai Sua, lama tidak bertemu." Seruan itu membuat Sua menghentikan aktivitas rutinnya, yaitu memakan hati manusia. Dia menoleh ke belakang dan membelalakkan matanya.

Bagaimana bisa kucing licik itu masuk ke dalam apartement Jeno. Dia sangat menganggu makan siang lezatnya itu. Padahal dia sudah menutup semua akses siluman dan hantu untuk masuk ke sini.

"Suho lebih baik kau berubah ke bentuk kucingmu, itu lebih lucu sehingga aku tidak akan membunuhmu." Sua menatap datar Suho. Sedangkan Suho, dia terkekeh kecil dan sedikit mengangkat kedua bahunya. "Baiklah kalau itu maumu."

Semula, Suho yang tadinya berbentuk manusia dalam sekejap berubah menjadi kucing yang sangat lucu. Dia menjilat-jilat kaki berbulu nya dan mengeong seperti selayaknya seekor kucing.

"Bagaimana, aku sudah lucu bukan." Sua tidak bereaksi sama sekali. Dengan muka datarnya, dia duduk jongkok didepan Suho dan mengelus bulu lembut kepalanya. "Mengapa aku mencium aroma Yeji yang sangat lekat di badanmu, kau dekat dengannya?"

Suho hanya terdiam dan kembali ke bentuk manusianya. Dia tersenyum kecil "Memang mengapa? Apa masalahnya bagimu?" Sua menatap Suho dengan sangat jengkel. Tanpa aba-aba, dia menjitak kepala Suho sampai muncul bejol di sana.

"Kau benar-benar menganggu makan siang ku, kau ingin bertemu Jeno kan, dia.sedang ada didalam meratapi kepergian Yeji, jadi jangan membuatnya kesal." Suho menghela nafasnya. Dia terdiam sebentar dan menemukan sebuah ide.

"Kalau begitu katakan ini." Tiba-tiba saja suasana ruangan itu berubah. Sua saja sampai terkejut dengan perubahan drastis itu. "Jangan dekati Yeji, atau aku akan benar-benar membunuhnya." Sua menautkan kedua alisnya.

"Baiklah, aku akan memberi tahukan kepadanya, tunggu sebentar." Sua mengambil handphonenya dengan tangan yang masih berlumuran darah. Dia menelepon Jeno dan memberikannya kepada Suho.

"Ini." Saat dilihat, Suho sudah menghilang dari hadapannya. Sua mengepalkan tangannya kesal dan melempar handphone yang ada ditangannya ke lantai dengan keras. "Dasar kucing licik, aku akan memberi tahu Jeno apa yang sebenarnya terjadi."