18

1.1K 81 10
                                    

Kedua insan tersebut jalan beriringan menuju mobil hitam yang terparkir. Setelah memasukinya, suasananya sediki sunyi. Hanya suara mesin yang dinyalakan dan gesekan ban dengan aspal yang mengisi keheningan.

ㅤㅤ

Jungkook menyalakan radio dan menyetel saluran dengan acak yang menyiarkan lagu-lagu yang ngetrend minggu ini.

ㅤㅤ

"Jung, kita ke satu tempat dulu ya."

ㅤㅤ

"Kemana?"

ㅤㅤ

"Rumahku." Jungkook mengangguk setuju, ia tidak keberatan bertemu orang tua suaminya tepat sebelum mereka cerai. Sama kondisinya saat Jungkook membawa Taehyung ke orang tuanya.

ㅤㅤ

Kalau dipikir lagi lucu mengingat mereka yang bertemu dengan mertua masing-masing di waktu seperti ini. Kalau mereka tidak terpaksa cerai mungkin mereka masih bisa saling mengunjungi sekali lagi atau lebih.

ㅤㅤ

Tanpa terasa kini mereka berhenti di depan rumah yang sangat besar dengan gaya klasik cokelat-hijau tua yang membuatnya terkesan mewah dan antik.

ㅤㅤ

Jungkook terpana melihat rumah di depannya, ia jarang melihat rumah dengan tema klasik yang se-indah ini. Saat memasukinya pun masih terasa mewahnya interior dan lampu gantung ruang tengah yang terlihat dari pintu sini.

ㅤㅤ

"Ini tidak akan lama, aku hanya perlu bertemu papaku sekali. Oke?" Taehyung berjalan menjauh meninggalkan Jungkook sendiri di ruang tengah.

ㅤㅤ

Pernah sekali, ayah mertuanya itu mengundangnya untuk makan malam bersama. Namun saat itu Jungkook masih belum bisa bersantai dengan pekerjaannya. Ditambah ia tidak bisa meluangkan waktunya untuk mertua bahkan keluarganya.

ㅤㅤ

Jungkook pikir suatu saat nanti mungkin mereka masih bisa makan malam bersama walau bukan dengan status mertua dan menantu.

ㅤㅤ

Suasana rumah ini sangat hening dengan luasnya ruangan. Tidak ada suara anak kecil atau bunyi yang menganggu telinga. Sejak masuk rumah ini, Jungkook belum bertemu dengan pelayan rumah.

ㅤㅤ

Jungkook menotis sesuatu, sebuah pigura kecil di atas nakas dekat gramophone. Dua anak laki-laki tersenyum, yang tubuhnya lebih kecil memegang satu pancingan dengan ikan mengait di kailnya, sedangkan yang lebih besar memegang se-ember penuh ikan dengan ukuran yang sama.

ㅤㅤ

"Haha, lucu sekali." Ibu jarinya mengusap anak laki-laki yang lebih kecil memperlihatkan giginya. Mau dilihat dari manapun Jungkook mengenal pemilik senyum menggemaskan ini.

ㅤㅤ

Tidak jauh dari lokasinya, di dinding tinggi itu terpasang beberapa figura dengan foto yang terbilang sudah lama umurnya, dan satu figura yang terbesar terpisah terletak di tengah dinding.

ㅤㅤ

Jungkook menghampirinya, dilihat lebih dekat di pojok foto tersebut ditulis tanggal pengambilan gambar ini. "6 tahun lalu..." berarti sekitar ia masih 15 tahun?

ㅤㅤ

"Sedang melihat apa, Jung?" Tiba-tiba saja Taehyung berbisik tepat disampingnya. Jungkook terlalu fokus sampai tidak menyadari langkah Taehyung yang mendekatinya.

Beauty CEOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang