Suara riuh mulai terdengar,para penonton mulai bersorak saat balapan akan segera dimulai,
Rangga memakai helm full facenya, menatap seseorang yang ada akan bertanding dengan nya, dengan tatapan curiga.
"Dia siapa sih?"batin Rangga tanpa ia sadari bahwa perlombaan telah dimulai."Anjir" gumam nya yang melihat lawannya kini telah menancapkan gas nya, melaju dengan kecepatan tinggi, melewati beberapa tikungan, dan sampai digaris finish, mengalahkan Rangga yang kini memasang raut wajah kesalnya.
"Bye-bye cupu"ucap orang tersebut lalu pergi meninggalkan arena balap."Eh kejer buru" pintah Vero pada Reza yang langsung melajukan motor besarnya, diikuti oleh Glen dan Vero yang mengemudikan mobilnya.
"Sial" gerutu Reza yang kehilangan jejak,
"Gimana?"tanya Vero yang menurunkan kaca mobilnya, Reza hanya menggelengkan kepalanya, kemudian memakai kembali helmnya.*****
"Hufft" Syeril melepaskan helm full facenya saat tiba didalam bagasi, mengibaskan rambut panjangnya nya, lalu melepaskan jaket kulit yang ia kenakan.
Yah, seseorang yang mengemudikan motor besar tadi ialah Syeril, dia sengaja melakukan itu semua, karna dia tidak ingin Vero dipermalukan didepan temen-temen Rangga.Langkahnya terhenti saat seorang pria dan wanita paruh baya menatap nya dengan tatapan mengintimidasi,
Syeril terkejut hingga menjatuh kunci motor nya
"Loh Ayah sama Bunda kok gak bilang kalau balik keindonesia hari ini"ucap Syeril yang sedikit gugup.James menghela nafas panjang, melihat putri tunggalnya
"Ini udah jam setengah sepuluh malam, kamu baru pulang?"
"Pasti habis balapan"lanjut James dengan tangan yang ia silangkan didepan dada
Syeril hanya diam dan menundukkan kepalanya
"Astaga tuhan, ini lah akhir dari kisah Syeril Cannbera Zekeisha" batin Syeril yang mulai gelisah
"Bunda kira kamu bakalan berubah, setelah pindah ke Indonesia, ternyata sama aja, kamu masih suka balapan kaya diAustralia" ucap Ratna dengan raut wajah yang tampak kecewa."Ayah, Bunda, maafin Syeril,
Syeril janji ini yang terakhir, nanti Syeril gak bakalan balapan lagi, beneran deh"ucap nya tulus, seraya memegang tangan kedua orang tuanya.
Ratna melihat kearah James, dan dibales senyuman olehnya.
"Yaudah Ayah sama Bunda maafin kamu, tapi kalau kamu masih balapan lagi, Ayah gak bakalan segan-segan buat ngejual motor kamu dan cabut semua fasilitas yang udah Ayah kasih"
Syeril hanya menelan salivanya
"Merinding gw anjir" batin Syeril yang langsung menyeka air matanya.
"Makasih Ayah,Bunda,Syeril mau kekamar dulu".**********
Minggu pagi yang cerah, Syeril berlari kecil menyusuri kompleks perumahan, menghirup udara pagi yang masih sangat segar.
Waktu berjalan dengan cepat, dan kini telah menunjukkan pukul 08.30 Wib, panas mentari pagi membuat Syeril lelah, ia mampir disalah satu minimarket untuk membeli sebotol air mineral, Syeril menatap kearah langit pagi, seraya menghela nafas panjang dan meneguk air yang ia beli,
"Syeril" panggil seseorang yang ternyata adalah Rangga
"Lo abis joging"
"Yoi"
"Gw mau ngomong sesuatu, Lo ada waktu gak?" Ucap Rangga dengan sedikit hati-hati
"Owh, ngomong sekarang aja"
"Diseberang ada Cafe, kita ngobrol disana"lanjut Rangga ."Mau ngomong apa?"tanya Syeril setelah duduk didalam Cafe
"Sejak kali pertama kita ketemu, gw ngerasa ada yang beda dari loh, Lo cantik, ceria dan juga ramah.
Gw juga kurang paham sama perasaan gw, jantung gw terus berdetak pas gw deket sama Lo"
"Yaiyalah jantung Lo berdetak Lo kan masih hidup"lanjut Syeril yang menyela kalimat Rangga."Syeril,,""
"Iya-iya ok, lanjut"
"Syeril gw suka sama Lo, Will you be my girlfriend?"
Ucap Rangga pada Syeril.
Ia terdiam, mencerna kalimat yang baru saja dilontarkan oleh Rangga, terasa Aneh, Ia tak bisa merasakan ketulusan apa-pun, perasaannya terasa seperti biasa saja.Waktu masih terlalu pagi,seluruh murid SMA galaksi mulai heboh dengan new topic yang membicarakan Syeril dan Rangga yang telah resmi berpacaran.
Kathrin mulai heboh mengumpulkan beberapa kertas dari para murid yang menebak waktu jadian Syeril dan Rangga, untuk menentukan undian
Para murid mulai berkumpul didalam kelas Kathrin ditemani oleh beberapa teman Rangga yang akan memberitahukan waktu yang tepat saat Rangga jadian dengan Syeril, dengan sejumlah uang yang terkumpul senilai 25 juta yang sudah diletakkan diatas meja untuk penebak yang paling tepat(maklum sekolah elit, muridnya anak orkay semua ><).Seluruh murid mulai frustasi, tak ada jawaban yang benar, hingga kathrin sampai pada kertas terakhir.
"Funny Coffe, Minggu pukul 08.30 wib" Kathrin terkejut ketika membacanya melihat teman-teman sekelilingnya yang sama terkejut dengan dirinya.
"Atas nama siapa?" tanya Beni penasaran.
"Syeril Cannebera Zekeisha" suasana menjadi hening mereka mulai menatap satu sama lain,
"I'm coming" ucap seorang wanita yang memecahkan keheningan dan tak lain adalah Syeril.
Mereka mulai terkejut melihat kedatang Syeril, mereka berfikir bahwa Syeril akan marah, tapi semua itu justru berbanding terbalik dengan sikap yang ditunjukkan Syeril.Ia mulai mengambil uang senilai 25juta dari atas meja "gw kan yang menang"ucap nya santuy, dan langsung meninggalkan kelas dengan senyuman miringnya.
Happy reading yah, dan jangan lupa untuk Vote and Coment 🤗

KAMU SEDANG MEMBACA
FIRST LOVE
Teen FictionIni kisah tentang dia yang selalu menjaga hati untuk Cinta pertama nya, menyatat setiap detik kenangan yang ia lalui bersama sosok wanita yang paling ia Cintai. menunggu kedatangan senja, untuk menutupi rasa rindunya dari balik gelapnya malam, mena...