⭐07. PMS

418 76 4
                                    

Happy reading!!!


ㅡㅡㅡㅡㅡ


Semaleman Anne jadi kepikiran omongan Jeno waktu itu.

"Beneran dia suka gue?"

"Kok bisa anjir?"

"Ah, gak mungkin! Bercanda kali dia."

"Siapa tuh yang suka?"

"Aigoo khamchagiya!" Anne terlonjak kaget ketika Jisung tiba-tiba sudah berada dikasurnya.

"Sejak kapan kamu disitu?!"

Jisung pura-pura berpikir, "Sejak kakak ngomong sendiri sama kaca."

"Kok gak kedengeran suara orang masuk?"

"Kakak 'kan sibuk ngomong sendiri, sampe adek kira kakak kesurupan tau!"

Anne mendengus, "Dih. Sono gih keluar, kakak mau tidur."

"Ih, temenin adek mau nugas dulu." Jisung mengerucutkan bibirnya.

"Sama kak Jennie aja gih," Tolak Anne.

"Lagi keluar."

Anne mengehela napas, "Temenin doang 'kan?"

"Bantuin juga lah, heheh." Jisung cengengesan.

"Yaudah cepet!"

Kebetulan kayaknya Anne bakal gak bisa tidur malem ini.




.....





Akibat tidur menjelang pagi, Anne jadi telat bangun. Berakhir buru-buru sampe akhirnya dia gak sempet mandi, dan cuma sikat gigi sama cuci muka.

"Hayo-hayo telat." Goda Jennie.

"Jisung mana kak?" Tanya Anne seraya menguncir rambutnya.

"Udah berangkat sama Ayah."

"HAH?!" Pas banget Anne teriaknya di muka Jennie dan langsung dapet jitakan dari sang empu.

"Terus aku naik apa dong?"

"Ayo, kakak anter naik motor biar cepet."

"Heh, gak ada ya kalian naik motor! Ntar kalo kenapa-napa gimana?!" Bunda Sandra berkacak pinggang.

"Bun, plis. Ini darurat banget, nanti aku bisa telat, plis." Melas Anne.

Sedangkan Jennie sudah siap dengan jaket juga topi, tak lupa kunci motor yang sedang ia putar-putarkan dengan jari.

"Yaudah deh, terpaksa. Tapi Hati-hati ya! Jangan ngebut, pokoknya pelan aja. Maksimal dua-puluh km per-jam!" Peringat Bunda Sandra.

"Yaelah Bun, pelan amat kayak siput. Kalah dong sama orang lari." Sebagai pecinta kebut-kebutan, tentu saja Jennie protes.

"Udah ayuk buruan kak." Anne salim ke Bundanya, "Assalamualaikum!"

"Walaikumsalam, hati-hati!"

Di jalan, Jennie bener-bener ngebut banget, sampe muka Anne kerasa dingin kena angin semriwing-semriwing. Kalo Bunda Sandra sampe tau, kayaknya udah kena amuk deh.

"DEK PEGANGAN, KAKAK MAU NGEBUT!"

"YA ALLAH KAK, KURANG NGEBUT APALAGI INI?!" Anne udah bukan pegangan lagi, tapi dia udah ngeremes jaket Jennie karena takut jatoh.

MARKISA ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang