Happy reading!!!
ㅡㅡㅡ
Hari ini mereka mulai masuk sekolah lagi seperti biasa. Kecuali Haechan yang masih dalam tahap recovery, namun sudah diperbolehkan pulang ke rumah.
Anne dan yang lain menjalani kehidupan sekolah seperti tidak terjadi apa-apa. Beruntungnya juga kasus Haechan 'dikeroyok' kemaren tidak ada yang mengetahuinya selain mereka sendiri, jadi aman.
"Eh, cerita dong kemaren lo di rooftop ngapain aja sama mereka?" Tanya Lisa kepo.
"Nah iya tuh! Gue penasaran, ada apaan sih? Kayaknya masalah serius deh?" Tambah Joy.
Kebetulan sekarang mereka sedang berada di taman belakang sekolah, sehabis menemani Lisa memimpin eskul dance.
"So complicated."
"Maksud lo?"
"Haechan dikeroyok sama mereka."
"What?!"
"Anjir serius? Gak lapor BK?"
Anne mendelik kepada Joy, "Lo mau masalahnya jadi panjang? Lagian mereka juga udah minta maaf."
Lisa mengerutkan dahinya bingung, "Kok bisa sih? Bukannya mereka temenan?"
"Karena mereka tau kalo Haechan yang udah nyebarin rumor palsu itu. Dia udah ngakuㅡudah minta maaf, gue juga udah maafin."
"KBL, KBL, KBL! Kaget banget loh?!"
"ABL, ABL, ABL! Alay banget lo!" Joy membalas perkataan Lisa. Sementara Anne menggeleng melihat kelakuan kedua temannya itu.
"Udah masalahnya itu doang, Ne?" Gadis itu mengangguk ragu.
Gak mungkin kan dia bilang juga kalo Haechan itu belok? Bisa-bisa nama lelaki itu jadi tercemar, dan Anne bakal merasa bersalah banget. Lagipula Haechan juga udah lurus sekarang.
"Tapi gak sepadan sih punishment yang mereka kasih, kasian Haechannya."
"Nah itu! Gue kesel banget. Kenapa gitu harus main kasar? Padahalkan bisa diomongin baik-baik. Itu juga masalah gue, bukan mereka. Kenapa mereka malah ikut campur coba." Lisa mengangguk-angguk membenarkan.
"Eh, tapi nih ya. Gue kok ngakak sih ngebayangin mukanya Haechan bonyok? Udah jelek makin jelek aja anjir!"
"Bangsat, Joy! Asli gue ngakak juga."
Lisa dan Joy tertawa hingga saling memukul satu sama lain saking ngakaknya.
"Astaga gais, kalian itu tak patut. Tertawa diatas penderitaan orang lain."
"Abisan, Ne. Lo bayangin dehㅡeh lo mah udah liat langsung pasti. Gimana? Jelek gak?"
"Ya gitu deh." Jawabnya ragu.
"Pasti ancur banget itu mukanya!"
"Joyㅡya Allah, tolong." Lisa makin terbahak.
Achuu! Achuu! Achuu! Kok gue bersin terus ya? Pasti ada yang ngomongin cogan nih! Batin Haechan diseberang sana.
"Apa sih kalian? Tapi emang bener sih ngakak. Itu aja diperban sampe kayak mumi gitu."
"Tuhhhh kannnn! Tolong gue gak kuat." Lisa menghapus air matanya yang keluar akibat terlalu banyak tertawa.
![](https://img.wattpad.com/cover/228093980-288-k306731.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
MARKISA ✔
Teen Fiction[ C o m p l e t e ] ↪Mark Lee ft. Roséanne Park Ini kisah Mark dan Anneㅡgadis yang biasa lelaki itu sapa dengan nama Kisa. Cerita mereka kembali dimulai saat dipertemukan lagi setelah sekian lama dalam sekolah yang sama. Hingga akhirnya sebuah ke...