Bang (SAT)

🐾Hal yang tak pernah ku pikirkan

HAPPY READING ❤️

-
"Kepalsuan itu kau buat dengan indah, hingga untuk menghindari nya saja Aku tak bisa"

-

-Bang (SAT)-

Aku langsung memasuki pintu apartemen. Tak perlu lagi mengetuk karena kesopanan tidak dibutuhkan lagi disini.

Aku mendapati Jenifer yang sedang duduk di sofa dengan santai. Bisa-bisanya dia tetap santai setelah mengancam Ku dengan foto itu.

"Wah-wah lihat siapa yang datang kesini" ucap nya sambil tersenyum sinis

Aku berusaha terlihat biasa saja namun ketahuilah aku sangat takut. Takut jika dia menyebar foto itu.

"Apa yang kamu inginkan" ucapku berusaha tenang.

"Jika aku menginginkan segalanya apa kamu sanggup memberikan nya? aku rasa tidak!"

Sial dia terlihat jauh lebih menyebalkan dari pria itu.

"Katakan apa yang kau inginkan, Aku akan berusaha memberikan nya Dengan syarat hapus foto itu"

"Kau pikir segampang itu hah? Kau pikir segampang kau membuat pak Satria jatuh cinta padamu dan meninggalkan ku yang sudah berusaha mati-matian untuk membuatnya tertarik padaku!"

Lah bukannya itu salah dia sendiri, jika pesona ku melebihi dia aku bisa apa. Ya pada kenyataannya kepedean ku membuat ku menggali kuburan ku sendiri.

"Dasar licik, sudah cukup saat kau berusaha melukai dirimu sendiri dan Aku yang di sangka penjahat nya, kali ini kau sudah keterlaluan!"

"Ck. Keterlaluan? Ini baru permulaan. Hah mau melihat sesuatu yang lebih seru?"

Dia mengangkat hp nya di depan ku, memperlihatkan video saat aku tak sengaja melukai nya waktu itu, dan video itu viral, pantas saja Akun media sosial ku semua kena banned ternyata inilah masalah nya. Double sial, aku terjebak disituasi dimana Aku tidak bisa berbuat apa-apa.

"Sekarang kamu tau kenapa Aku berusaha melukai diriku sendiri? Cerdas bukan?"

Cerdas your ass

"Dan satu lagi, jika foto ini tersebar bagaimana pendapat orang terhadap mu?, Wah pasti akan sangat menyenangkan jika semua orang tau"

"Kumohon jangan" ucapku memelas ya pada akhirnya aku memohon juga padanya.

"Mohon? Kau memohon padaku?" Ujarnya Sambil menunjuk dirinya sendiri lalu Dia berjalan pelan mengitari ku

"Ck, itu tidak akan mempan bagiku, oh ayolah.. jika Aku menghapus foto ini permainan ini tidak akan menarik lagi"

Aku hanya bisa diam, menolehkan kepalaku padanya yang berdiri di belakang ku.

"Coba bayangkan jika semua orang tau itu pasti akan seru. Dan ngomong-ngomong bagaimana perasaan ibumu jika dia mengetahui semuanya"

Dia mendekatkan mulutnya ke telinga ku.

"Pasti mereka kecewa telah melahirkan mu bitch"

"KAU--"

"WOW WOWW, liat siapa yang berteriak kepadaku, cih"

dia berdiri lagi dihadapan ku lalu mengangkat handphone nya.

"Sudah siap untuk kejutan yang lebih besar?"

Triple sial.

Yeolayres_