Maaf Kalau Ada Yang Typo 🙏
.
.
.
Happy Reading ❤
06.45 WIB
Hari ini, Arka dan Kania akan memulai kembali aktivitas mereka. Saat ini, mereka sedang sarapan dan hanya suara dentingan sendok garpu dan piring yang mengisi sarapan pagi itu. Selesai sarapan, Arka mengantar Kania ke kampus sementara dia pergi ke kantor. Pagi ini jam 8, Arka ada meeting dengan HRD untuk perekrutan karyawan baru. Saat ini, Kania sudah ada di kampus dan dia langsung pergi ke kantin karena Siska ada di sana. Ketika sampai di kantin, Kania melihat Siska yang sedang memakan sarapan nya seperti orang kelaparan.
"Woy" Ujar Kania mengagetkan Siska
"Uhuk..uhuk..gila ya lo, kalau gw kesedek terus mati gimana. Gw gak mau mati muda ya cuma karena kesedek." Ujar Siska dengan wajah kesal
"Hehehe, maap. Lagi lu makan kek orang yang kelaparan. Emang lu kaga sarapan apa di kosan?" Tanya Kania
"Menurut lu? Kalau gw udah sarapan mah kaga bakal makan lagi sekarang" Ujar Siska
"Ya kan kali aja lu belum sarapan. Tapi ya, lu walaupun udah makan juga masih makan lagi. Alasannya "ini tuh cuma ngemil bukan makan". Mana ada orang ngemil abis 10 bungkus" Ujar Kania
"Hehehehe, waktu itu mah hilaf. Makanya gak sadar abis 10 bungkus" Ujar Siska yang menyanggah pernyataan Kania
"Sekarepmu lah" Ujar Kania yang males meladeni Siska
Selesai makan, mereka pergi ke kelas karena sebentar lagi kelas akan di mulai. Sementara itu, di lain tempat Arka sedang bertarung dengan waktu. Karena saat ini, jalanan di ibu kota sangat padat sementara jam 8 dia ada meeting. Sedangkan waktu menunjukkan pukul 07.30 di jam tangan nya, Arka hanya punya waktu 30 menit untuk sampai ke kantornya. Setelah 20 menit terjebak macet, akhirnya Arka bisa keluar dan langsung menambah kecepatan berkendaranya. Akhirnya dia sampai tepat pukul 8, dia keluar dari mobil dan pergi ke ruangan nya. Setelah itu, dia pergi ke ruang meeting, ditengah-tengah meeting Dito masuk dan membisikkan sesuatu kepada Arka.
" Pak, saya sudah mendapatkan informasi tentang Jane. Ada satu hal yang harus saya sampaikan" Bisik Dito
"Baik, setelah meeting kamu datang ke ruangan saya" Ujar Arka
"Baik pak, kalau gitu saya permisi" Ujar Dito lalu pergi dari ruang meeting
"Silahkan dilanjutkan" Ujar Arka kepada pimpinan HRD yang sedang menjelaskan CV para karyawan
"Baik pak. Ada satu CV karyawan yang membuat saya penasaran" Ujar Pimpinan HRD menunjukkan CV Jane
"Setelah saya cek latar belakangnya, ternyata orang tua Jane memiliki perusahaan yang bekerja sama dengan presedir 25 tahun yang lalu"Ujar Pimpinan HRD yang membuat Arka terkejut
"Biar saya lihat" Ujar Arka meminta CV Jane
"Ini pak" Ujar pimpinan HRD dan memberikan CV Jane
"Baik, meeting nya sampai sini. Terima kasih semuanya, silahkan kembali bekerja." Ujar Arka mengakhiri meeting itu
Arka pergi ke ruangannya dan memanggil Dito untuk masuk.
"Apa yang kamu dapat?" Tanya Arka
"Setelah saya cek latar belakangnya, orang tua Jane memiliki perusahaan yang bekerja sama dengan presedir 25 tahun yang lalu dan ayah nya juga meninggal tepat 25 tahun lalu. Tapi, kematian tuan Adrison bisa dibilang cukup aneh dan polisi belum menangkap pelaku sampai sekarang. Tuan Adrison meninggal setelah jamuan dengan presedir dan tuan Bram" Ujar Dito
"Tuan Bram?" Tanya Arka
"Iya pak. Apa bapa mengenal Tuan Bram?" Tanya Dito
"Tentu saja saya mengenalnya" Ujar Arka dengan smirk di wajahnya

KAMU SEDANG MEMBACA
My Dosen My Husband
Teen FictionKania Putri Salsabila anak fakultas ekonomi yang di jodohkan oleh orang tuanya yang ternyata adalah dosennya sendiri yang dingin plus nyebelin. "Gue bakal berusaha untuk cairin es dalam diri lu dan gua akan berusaha untuk buat lu jatuh cinta sama...