Sweet Love [Completed]✓

Sweet love.20

Sejauh mata memandang, ditengah hamparan luas kebun tulip, sepasang anak manusia tampak melangkahkan tungkai dengan senyum menghias wajah. Pancaran kebahagiaan sangat jelas tergambar pada gerak gerik keduanya.

Dari arah depan, para tamu menoleh dengan tepukan tangan antusias. Perasaan gembira hadir kala menyaksikan wajah penuh cinta dari pasangan yang tengah berjalan menuju gerbang pernikahan.

Diantara tamu undangan, terlihat nenek Kim tersenyum dengan mata berbinar. Berulang kali dia mengangguk pada cucu dan cucu menantunya yang tengah melangsungkan pernikahan.

Di atas panggung, Seonho menanti dengan senyuman. Dia melambai pada pasangan yang tengah menujunya. Kalimat-kalimat puitis ia sampaikan diselingi guyonan akan kehidupan bahagia yang tengah menanti Hyuk dan Suzy.

Keluarga Myung yang duduk sejajar pada barisan terdepan juga menampakkan antusiasme. Saudari termuda dari Suzy itu_ tak ketinggalan mengabadikan momen. Sekitar puluhan foto berhasil dia abadikan dan langsung di post lewat media sosial.

"Kakakku benar-benar sangat cantik, kakak, kau memang yang terbaik." Dia berdiri dari duduknya sembari menggoyangkan ponsel. Seonmi dengan segera menarik tangan putri bungsunya agar kembali duduk ditempat.

"Apa yang sedang kau lakukan? Orang-orang memperhatikanmu." Bisiknya.

"Biarkan saja Bu, dia sedang bahagia" sahut Myung.

"Cucu sulungku benar. Biarkan saja dia melakukan apa yang dia mau. Lagian kita kan keluarga mempelai, mengekspresikan rasa bahagia sangat lah wajar" kekeh nenek Myung.

Sekitar dua jam, pesta bertema taman berlangsung meriah. Mulai dari lontaran candaan, nyanyian hingga menari bersama, sampai pada acara puncak, barulah tamu yang hadir kembali bersikap serius. Mendengarkan janji suci yang terucap dari bibir mempelai pria dan wanita.

Sebelum pesta benar-benar usai, hadiah terakhir diberikan pada seluruh anggota keluarga mempelai juga handai taulan yang hadir, dengan foto bersama, mengabadikan kebersamaan yang sangat spesial ini.

Dari awal sesi hingga sesi berakhir, tak sedikitpun pasangan Nam_zy menampakkan wajah ketidakbahagiaan mereka. Rasa syukur sering kali terselip pada setiap hal yang tengah berlangsung.

Adakah hari yang lebih membahagiakan dalam hidup mereka, selain hari ini?

Tentu saja ada.
Kedepannya hari indah seperti akan terus berlanjut. Berdua, Suzy bersama Hyuk yakin akan mereka akan menjalani hari-hari penuh kebahagiaan.

_

Memberikan lambaian pada kedua belah pihak keluarga besar, Nam Joohyuk beserta Suzy meluncur dengan mobil berdekorasikan pita dan bunga. Helaan nafas puas disertai senyuman kembali mengembang dari bibir keduanya.

"Terima kasih untuk_" ucap keduanya bersamaan.

"Tidak," kembali, bersamaan mereka melakukannya.

"Kau duluan saja" lagi, bersamaan mereka mengucapnya.

Keduanya tertawa terbahak akan hal konyol yang mengocok perut.

Inikah yang dinamakan satu hati? Dalam perkataan saja, mereka terus melakukannya bersamaan.

_

"Mereka benar-benar berhasil melakukannya. Kita telah berhasil menyatukan cucuku dan putramu."

Kedua orang tua Hyuk mengangguk dengan senyuman. "Ah, hari ini aku sangat bahagia. Berkurang sudah satu beban di pundakku. Hyuk akhirnya melepas masa lajang. Hal yang sangat ku takutkan adalah melihat dia melajang seumur hidup" ucapnya dengan kekehan.