Become His Wife? | Yamaguchi Tadashi X Reader

(3) Blind date 2

"Jadi bisa kau jelaskan, Tadashi-san?" tanya (Name) meminta penjelasan.

Yamaguchi menggigit bibirnya, "Sepertinya kau sudah tau jawabannya."

(Name) dapat melihat kalau pria itu tersipu malu, entah karena apa.

"Kau bercanda kan?"

"Bercanda apa?"

"Kau tidak mungkin menyukaiku kan?" tanya (Name) yang mulai gugup.

(Name) bukanlah cewek polos sepenuhnya.

"Memangnya tidak boleh?" tanya Yamaguchi memberanikan diri menatap (Name).

(Name) tergagap, "B-benarkah? Aku tidak percaya."

"Memangnya kau tidak menyukaiku?" tanya Yamaguchi dengan nada serius.

(Name) mengerjapkan matanya, "Aku tidak tahu."

Yamaguchi mengalihkan pandangannya dan menghela napas.

"Bagaiman kalau kita cari tahu sekarang?"

Yamaguchi mengulurkan tangannya sembari tersenyum malu. (Name) mengerjap beberapa kali, dengan pelan dan ragu dia menyambut uluran tangan Yamaguchi. Ini pertama kalinya mereka bergandengan tangan.

***

"Kenapa kau menggunakan rok pendek?"

"Biasanya pria menyukai cewek yang imut dan berpakaian seperti wanita biasanya kan? Makanya aku menggunakan rok pendek pada kencan buta."

"Kenapa kau memaksakan dirimu?"

"Aku tidak memaksakan diri."

"Jelas sekali kau memaksakan diri, (Name)-san," tukas Yamaguchi.

(Name) hanya tersenyum kecil, "Biarlah."

"Lain kali gunakan pakaian yang membuatmu nyaman, seperti kau biasanya. Aku lebih suka itu."

Yamaguchi memalingkan wajahnya. (Name) terdiam sejenak.

"Lain kali?"

Yamaguchi tergagap, "I-iya."

"Kau yakin sekali, seperti akan ada lain kali."

Yamaguchi menoleh cepat, "Harus ada."

"Kalau aku tidak mau?"

"Kenapa?" tampak raut kecewa di sana.

"Entahlah. Mungkin karena kau membosankan?" ujar (Name) asal.

Yamaguchi terdiam.

***

"Aww," teriak (Name) ketika dia terjatuh akibat high heels yang ia gunakan.

Wanita itu tersungkur ke tanah. Yamaguchi terkejut dan langsung menolong (Name).

"Kau tidak apa-apa?" tanya Yamaguchi khawatir.

"Sepertinya lututku berdarah. Aww," ringis (Name).

"Kau bisa berdiri?"

"Bisa."

Yamaguchi membantu (Name) berdiri. Dia melepas jaketnya dan langsung melilitkannya di pinggang (Name), menutupi paha (Name) yang cukup terkespos. Tanpa babibu, Yamaguchi menggendong (Name) ala bridal style menuju salah satu bangku yang cukup jauh dari tempat mereka. (Name) terkejut bukan main.

***

See you next chapter!
#skrind🦊