FRANSISCA [ON GOING]

FRANSISCA 13

🤍 HAPPY READING 🤍

Ponsel milik Frans tiba-tiba saja berbunyi. Ada panggilan masuk di ponselnya.

"Iya, halo? Kenapa, kak?" Frans mengawali obrolan di telepon tersebut.

"HALO, FRANS! GAWAT! TOLONG LO KESINI DONG! PLEASE..." Suara dari seberang telepon terdengar seperti orang kepanikan.

Frans ternyata mendapatkan telepon dari Keyra. "Why? Lo kenapa, kak?"

"ICA!! FRANS..ICAAAA!!!

"HAH KENAPA ICA?! TO THE POINT JANGAN BIKIN GUE PANIK JUGA!" Frans pun ikut meninggikan nada suaranya seperti orang kepanikan setelah mendengar kabar buruk.

"ICA LAGI OTW KE CLUBBING BUAT CARI PELAMPIASAN SUMPEKNYA DIA. CEGAH DIA PLEASE!!! Gue udah hubungin Gilang tapi handphone nya ga aktif. Hiks...Hiks...Hiks..."

"Lo tenang dulu. Jangan panik. Ica pergi ke club mana?" Frans berusaha menenangkan Keyra saat di telepon. Agar Keyra bisa menjelaskan kejelasan lebih jelas pada Frans

"Hmm okeyy..." Keyra mengembuskan nafasnya pelan-pelan. "Gue gatau pasti Ica kemana, dia ga bilang soalnya, tapi biasanya Ica pergi ke Club Artoz Bar. PLEASE BURUAN KESANA. GUE JUGA LAGI OTW NIH."

"Oke gue langsung kesana sekarang. Lo ati-ati juga di jalan jangan ngebut. Ica pasti aman. Percaya sama gue."

Frans langsung mematikan teleponnya.

Ia langsung bergegas mengambil kunci motor dan segera menuju garasi untuk menyiapkan motornya. Ketika Frans menuju garasi, ia di cegat oleh Kenzie. "Lo mau kemana, huh? Buru-buru amat."

"Gue mau nyamperin Ica. Dia pergi ke club sendirian."

"HAH? ICA? SEJAK KAPAN LO DEKET SAMA ICA?"

"HASSTTT!! BANYAK TANYA LO, BANG, KAYAK DORA! GUE BURU-BURU NIH GAUSAH BANYAK BACOT KALAU GA MAU BANTUIN." Frans mulai kesal karena Kenzie menghambat waktunya untuk mengejar Ica sebelum ia tepar karena minuman keras.

Sebenernya sih hal biasa bagi Ica minum alkohol di kala dia merasa sumpek. Ia selalu melampiaskan amarahnya kesana. Meskipun ia tau itu tidak baik. Hanya saja Frans paling tidak bisa melihat seorang wanita minum alkohol terlalu berlebihan.

"Wait-wait. Ica kenapa emangnya? lo tau kabar apa tentang dia sampai bikin lo buru-buru kayak gini?"

"Ica pergi ke clubbing sendirian." Frans menyeritakan sedikit fakta info mengenai Ica kepada Kenzie. Setelah Kenzie mendengarkan perkataan Frans, ia malah ketawa seperti sedang meledek Frans.

"Frans...Frans.. Ica tuh udah biasa pergi ke clubbing. Gausah panik gitu kali. Dia udah biasa minum-minuman keras."

"Lo gila ya, bang! cewek pergi ke clubbing sendirian malah lo ketawain. Kasihan dia, bang, lagi pusing sama gebetannya malah nyari pelampiasannya ke miras. Dah lah gue mau cabut dulu nyamperin Ica."

Frans pun akhirnya meninggalkan Kenzie sendirian di ruang tamu. Ia bergegas mengambil motornya.

*****

"Bener ternyata apa kata kak Keyra. Ica selalu melampiaskan amarahnya ke alkohol. Kasihan banget sih Lo, Ca..Caa..." kata Frans dalam hatinya.

Sesampainya Frans di parkiran. Ia menemukan mobil milik Keyra. Ia langsung menghampiri mobil tersebut.

Tok tok tok.. Frans mengetuk pintu kaca mobil milik Keyra.

Wanita yang ada di dalam mobil bukannya langsung membuka kacanya ia malah langsung membuka pintu mobilnya lalu keluar dari dalam mobil.

"Lo udah ketemu dia?" Tanya Keyra pada pria yang ada di hadapannya dengan muka penuh rasa panik.