Fate Me [15]

51 40 67
                                    

Akhirnya aku up guys wkwk

Spam emot 🖤 bisa kali ya

Semoga suka💗

__________……….__________

HAPPY READING 🕊️

__________……….__________


Malam yang gelap kini sudah berganti pagi yang cerah. Naura membuka kedua matanya saat merasa sinar matahari mulai mengenai kedua matanya lalu dia kembali menutup mata.

"Heh badak, bangun." saat akan memasuki mimpi kembali tiba-tiba seseorang membangunkan nya sambil menarik-narik paksa selimut yang sedang dipakainya.

"Ah abang ganggu orang tidur aja, masih pagi juga." ucap Naura sambil menarik kembali selimutnya dan menutupi seluruh tubuhnya.

"Masih pagi mata mu. Liat noh cahaya matahari udah muncul."

"Ya kan biasanya matahari muncul kalo jam tujuh."

"Hm.." orang itu bersedekap dada sambil duduk di kursi yang ada di kamar itu. ia sudah memastikan bahwa Naura akan bangun dalam hitungan beberapa detik lagi.

Didalam selimut Naura langsung melotot. Tunggu apa tadi katanya? Jam ... tujuh? Segera ia membuka kedua matanya lalu melihat jam yang tertempel di dinding kamar nya.

"Aaaaa ...! kenapa bang Ryan gak bangunin Naura!!"

Ryan bangkit dari duduknya lalu berkata, "salah sendiri, makanya jangan kebo." Ryan menahan tawa saat melihat reaksi Naura, setelahnya dia keluar dari kamar sang adik.

Naura mendelik tak suka, lalu segera bergegas untuk membersihkan dirinya.

o0o

Naura menuruni tangga dengan terburu-buru sampai-sampai ia tak menyadari jika keluarganya sedang memperhatikan dirinya di meja makan.

"Kamu mau kemana sayang kok buru-buru?" tanya Kavindra saat melihat anaknya berjalan dengan terburu-buru.

"Naura udah telat ayah." ucapnya sambil memakai sepatunya dengan tergesa-gesa.

"Telat? Sekarang masih jam enam Naura." kata bunda nya sambil menatap bingung anaknya itu.

"Enggak bunda, Naura udah telat. Ayah kenapa belum berangkat juga? Ayah berangkat nya siang?"

"Enggak. Ayah berangkat jam setengah tujuh."

"Kamu ada tugas makanya mau berangkat sekarang?"  mendengar perkataan Kirana Naura menggeleng kan kepalanya.

"Sekarang udah jam tujuh pas ayah ..."

"Belum jam tujuh Naura, lagian kamu liat jam nya dimana sih? Eror pasti jam nya."

Naura mengerutkan keningnya.

"Tapi jam di kamar Naura bener kok udah jam tujuh, yah."

"Coba sekarang kamu liat jam yang tertempel di tembok." Kavindra menunjuk jam yang ada di dinding.

Naura langsung menatap jam yang tertempel di dinding dan seketika matanya membola. Kenapa bisa begini? Tadi jam di kamar nya sudah jam tujuh dan sekarang saat ia melihat jam yang lain, angka jam nya baru menunjuk angka enam. Hh ... Sepertinya benar apa yang di katakan oleh ayahnya bahwa jam di kamarnya pasti sedang eror.

Fate Me [On Going ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang