Dulu kita sedekat nadi.
Bahkan, bagaikan Xilem dan Floem, yang harus selalu bersama untuk menyuburkan tanaman dengan menyalurkan hasil fotosintesis.
Bukankah seperti kita?
Jika kita selalu bersama, akan ada sebuah keajaiban yang datang.
Hanya akan ada rasa sakit ketika kita diharuskan untuk berpisah.
Dan, kini ... tiba-tiba saja kita sejauh bumi dan matahari, yang membentangkan jarak 149, 6 juta kilometer. Itu lucu! Karena aku, sama sekali tidak tahu apa alasannya, kamu tiba-tiba menjauh.
Padahal, nyatanya kita dalam satu atap yang sama.
Namun, kenapa sekat tipis ini tiba-tiba hadir di antara kita??
❝Gue memang cuma saudara kembar lo. Tapi bolehkah gue minta jangan berubah? Mana janji lo dulu yang akan selalu ada walaupun sudah punya pacar?❞
❝Maaf, gue terlalu bahagia akan euforia ini.❞
© huangippo, 2021
epilog
an:
huaa, apalagi ini????? kira-kira siapa ya, yg udh mulai lupa sama saudara sendiri?
anw, aku lanjutin di ekstra part, jika chapter "candle light" & "simon says" 80 vote🌟
KAMU SEDANG MEMBACA
Lots Öf love (COMPLETED)
Teen FictionAdel sangat percaya akan harapan. Saking percaya dia sampai membuat harapan dia ingin dianggap ada oleh neneknya dan tidak menjadi bayang-bayang seorang Ardana Gabriel-saudara kembarnya. Setinggi itu harapan seorang Adelian Gabriella hingga hari it...
