Sabtu pagi, Minho sudah berada di depan minimarket setelah selesai berbelanja bahan masakan. Hari ini ia hendak mengajak Felix ke suatu tempat.
Jalanan didepannya itu kini sangat ramai, mungkin dikarenakan orang-orang hendak pergi berlibur. Ia sengaja duduk di bangku minimarket sambil menikmati coklat panas yang ia beli di minimarket tadi, belum ingin untuk pulang.
Minho menoleh kebelakang saat sesuatu terhirup oleh indra penciumannya. Wangi parfum coffee yang sangat Minho hapal, seperti kopi yang sering Minho beli ketika ia sedang persiapan ujian kelulusan sekolah menengah pertama dulu.
"Felix?"
Seperti parfum yang selalu Felix pakai. Tapi setelah ia menoleh, Minho hanya mendapati seseorang yang berpakaian serba hitam dan bermasker sedang masuk ke dalam minimarket.
"Mungkin hanya mirip," gumamnya pelan dan kembali menyesap minumannya.
Setelah secangkir coklat panas itu habis, Minho lantas beranjak ke tepian jalan untuk menunggu lampu merah tiba.
Brukk
Hampir saja Minho terjatuh ke jalanan jika tidak segera menjaga keseimbangannya, ia buru-buru berbalik dan melihat seseorang yang barusan menumburnya.
"Sorry, aku gak liat," pemuda itu langsung memungut handphone nya yang terjatuh, dan barang barangnya yang lain.
"Tidak papa, biar aku bantu."
Minho mulai mengambil bungkusan strawberry, susu kotak, dan beberapa buah lain yang terjatuh dari kantong belanja pemuda itu.
"Makasih, kak..?"
"Minho."
"Makasih kak Minho!"
Pemuda itu langsung pergi dan masuk ke dalam lorong yang berada di sebelah minimarket.
••• Máscaras •••
Setelah pulang kerumahnya, Minho buru-buru menghidupkan handphone nya dan mencari room chat nya dengan Felix disana.
Masih kosong. Karena Minho baru meminta kontak Felix kemarin.
Lee Minho
Felix, apa kau sibuk
hari ini?Tidak butuh waktu lama, handphone Minho sudah berbunyi dan menunjukkan notifikasi balasan pesan dari Felix.
Sunshine
Tidak kak, ada apa?Lee Minho
Aku ingin mengajakmu
berpiknik di pantaiSunshine
Sungguh?Lee Minho
Tentu, tapi apa kau mau
menginap?Sunshine
Apa perjalananya jauh?Lee Minho
Iya, dan aku tidak
biasa berkendara
di malam hariSunshine
Yasudah ayo menginap
saja.Lee Minho
Bawalah pakaian ganti,
bajumu nanti pasti akan
terkena air lautSunshine
Oke, kakak suka sandwich?
sandwich buah.Lee Minho
Aku suka itu, kau
akan membawanya?Sunshine
Iya, aku akan
membuatkannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Máscaras | MinLix
Fanfiction"𝘼𝙠𝙪 𝙞𝙣𝙞 𝙘𝙖𝙘𝙖𝙩, 𝙢𝙚𝙣𝙟𝙖𝙪𝙝𝙡𝙖𝙝, 𝙖𝙠𝙪 𝙩𝙞𝙙𝙖𝙠 𝙢𝙖𝙪 𝙠𝙖𝙢𝙪 𝙞𝙠𝙪𝙩 𝙩𝙚𝙧𝙠𝙚𝙣𝙖 𝙨𝙞𝙖𝙡 𝙠𝙖𝙧𝙚𝙣𝙖 𝙨𝙚𝙧𝙞𝙣𝙜 𝙗𝙚𝙧𝙖𝙙𝙖 𝙙𝙞 𝙙𝙚𝙠𝙖𝙩𝙠𝙪." Sejak pertama kali melihatnya, Minho yakin bahwa Felix itu matahari yang...