1. Awal

6.5K 267 3
                                    

"bang bangun, kamu sekolah loh" sembari menggedor pintu kamar sang putra

"Bang udah jam berapa coba sekarang cepetan bangun, kalau sampe mami balik kesini dan kamu belom bangun, mami rongsokin semua PS kamu" kesal sang mami

"Iya mamiku yang cantik, ini abang udah bangun" jawab sang anak sembari berteriak

Akhirnya sang mami kembali turun kebawah dan kedapur kembali menyiapkan sarapan untuk keluarga nya

Disebuah kamar disana terdapat seorang laki laki yang kebingungan mencari dimana letak dasi nya berada, laki laki yang bernama Rava

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Disebuah kamar disana terdapat seorang laki laki yang kebingungan mencari dimana letak dasi nya berada, laki laki yang bernama Rava

"Duuh dasi gue dimana lagi nih, dicari dari tadi ga ketemu-ketemu, bikin susah aja" ucap seorang lelaki bernama Rava sembari mengelilingi kamarnya

Hampir setengah jam Rava mondar mandir dikamarnya hanya untuk mencari dasi nya yang entah hilang kemana.

"Aah bodoamat gausah pake dasi, bikin ribet aja, udah tau gue lagi buru-buru, mending gw kebawah aja terus berangkat deh"

Kemudian Rava meninggalkan kamarnya, menuruni tangga menuju ruang makan
"Good morning semuanya, sarapan apa pagi ini"

"Mami buat nasi goreng sosis, cepat kamu makan kalo gamau terlambat ke sekolah" ucap sang mami sembari menggambil kan makan sang anak

Hanya dentingan sendok yang memenuhi suasana sarapan pagi hari ini yang berbeda tidak seperti biasanya, karena seperti ada yang kurang

Rava celingak celinguk mencari sumber keributan di pagi hari karena tidak menemukan nya akhirnya rava beratanya kepada sang mami "mi...Cia mana, tumben banget ga kedengaran suaranya"

"Adik kamu masih tidur di kamar, belom bangun" jawab sang mami

"Oohhh.... pantes sepi" sembari menyuapkan makanan kemulutnya

"Yaudah pi, mi aku berangkat dulu ya" sembari mengulurkan tangannya untuk menyalimi kedua orang tua nya

"Hati hati bang bawa motor nya gausah kebut-kebutan" ucap sang papi

"Siap Pi, assalamualaikum" salam rava kemudian meninggalkan ruang makan

"Wa'alaikumsalam"

***

Pukul menunjukkan waktu 06.45 suara dentingan sendok memenuhi ruang makan di suatu rumah.

"Papa udah selesai, ayo sayang kita berangkat takut papa terlambat" ucap jaya kepada putri nya

"Iya pa" jawab sang putri sembari bangun dari kursi, kemudian menyalimi sang mamah dan Abang nya

"Kita berangkat dulu ya, assalamualaikum" ucap sang papi kemudian meninggalkan ruang makan

"Wa'alaikumsalam, hati hati di jalan yah pa, Sayang semoga kamu betah ya disekolah baru nya" jawab sang mamah

"Ma Abang berangkat juga ya, assalamualaikum" ucap sang putra sulung, sembari menyalami tangannya

"Iya bang hati hati dijalan ya, wa'alaikumsalam" jawab sang mamah

"Nah sudah sampai, kamu mau papa antar sampai dalam?" Tanya sang papah

"Gausah pa, aku sendiri aja, yaudah kalau gitu aku masuk dulu yaa pa" sembari mengulurkan tangannya kepada sang papa

"Semangat ya sayang belajar nya" menerima uluran tangan sang putri

"Iya pa, bye" jawabnya kemudian keluar dari mobil

***

"GOOD MORNING EPRIBADEH.... BAGAS YANG TAMPAN DAN RUPAWAN DATANG" teriak lelaki yang bernama bagus itu saat memasuki kelas

"Ini nih contoh orang minim akhlak, masuk kelas bukannya ngucap salam, malah teriak teriak ga jelas" ucap lelaki bernama Rivaldi kepada Bagas sahabatnya

"Ya maap, yaudah nih gue ulang" kemudian Bagas keluar dari kelas

"ASSALAMUALAIKUM WARAHMATULLAHI WABARAKATUH"

Bagas kembali memasuki kelasnya kemudian menduduki kursi milik sahabatnya dan bertanya "yang punya kursi kemana? Ga keliatan batang idungnya"

"Nih gua kantongin" ucap lelaki bernama Samuel yang sedang merogoh kantong seragamnya

"Mana saya tau, saya kan ikan!" Jawab Rivaldi

"Jadi ikan beneran tau rasa lo! Si David diem diem bae, sariawan lo hah?"

Lelaki bernama David yang diam menyimak sejak tadipun akhirnya menjawab "Terus gue harus teriak teriak ga jelas kayak yang lu lakuin barusan?!"

"Yaudah sih slow ae jawabnya" kesal Bagas

Tak lama kemudian masuklah seorang laki laki kedalam kelas berjalan menuju tempat kursinya berada dan mengusir seseorang yang sedang menduduki kursinya

"Awas awas sono, gue mau duduk" Ucapnya

"Ini lagi datang datang main usir usir aja" kesal bagus kemudian pindah dan menduduki kursi nya sembari ngedumel

"BRISIK!!" ucap lelaki tadi, lelaki yang bernama Rava Danial Adhitama

"Nyenyenye"

"Tumben baru datang lo, kemana aja?" Tanya Samuel kepada Rava

"Biasa, kesiangan gue" jawabnya

"Oohhh......"

Tring....Tring....Tring

Bell masuk berbunyi

Samuel dan Rivaldi pun kembali ke kelasnya, karena mereka berdua tidak satu kelas dengan Rava, Bagas dan David.

***

Seorang gadis cantik berjalan seorang diri di koridor sekolah untuk mencari ruang guru

"Aduhh ruang guru dimana ya? Hhm mana sih,,, aah ini dia" gumamnya

Kemudian gadis cantik itupun mengetuk pintu ruang guru tersebut

Tok...tok...tok

"Masuuuk" ucap seseorang yang berada dalam ruang guru tersebut

Gadis itu kemudian memasuki ruang guru dan berucap "maaf Bu mengganggu, saya murid baru di sekolah ini, uhm kelas saya dimana ya Bu"

"Ooh kamu murid baru ya, ayo ibu antar ke kelas kamu, ibu wali kelas di kelas baru kamu kebetulalan ibu juga lagi ini mengajar di sana, mari ikut ibu"

Mereka meninggalkan ruang guru kemudian berjalan menuju ruang kelas yang akan di ajar oleh bu guru tersebut.

***


Jangan lupa vote dan komen nya ya teman teman ❤️

See u next chapter

16/07/ 2021

👇

RAVASYA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang