RAVASYA [END]

20. Flashback

Bagas datang membawa 2 gelas minuman yang barusan di ambil nya dari dapur Rava kemudian duduk disamping Rivaldi

"Udah kan, ayo Rava langsung cerita sekarang aja" suruh Syakira

"Setelah gue cerita terserah kalian mau percaya atau engga" ucap nya yang ditunjukan untuk para perempuan karena teman teman Rava sudah mengetahui kejadian yang sebenar nya

"Jadi dulu tuh gue......."

Flashback

"Nanti malem gue tantang Lo buat balapan sama gue"

"Ck males! Sibuk gue"

"Halah bilang aja Lo takut kan" remeh laki laki itu

"Apa yang harus gue takutin coba, Roy Roy"

Ya laki laki itu bernama Roy, Roy si anak nakal yang sering membuat onar, roy sangat tidak menyukai Rava, alasannya cukup simpel dia tidak menyukai Rava karena dia tidak memiliki apa yang Rava miliki, bisa dikatakan Roy itu iri, iri dengan apa yang Rava miliki dan iri dengan kehidupan Rava yang jauh berbeda dengan kehidupan nya

"Kalo gitu Lo harus datang dan buktiin kalo emang Lo ga takut"

"Apa yang bakal gue dapet kalo gue menang, kalo ga menarik gue tolak, ga guna tau ga"

"Kalo lo Menang motor gue buat lo begitupun sebalik nya" sebenarnya Roy itu mengincar motor Rava, motor berharga fantastis yang kualitasnya sesuai dengan harga nya, makannya dia mengajak Rava balapan agar motor Rava bisa menjadi milik nya

"Ah males, motor gue udah banyak, bahkan harga nya juga melebihi motor Lo itu, jadi ga guna banget"

Roy yang mendengar itu langsung kesal, tapi dia tahan karena dia tidak mau rencana nya gagal dan akhirnya dia tidak bisa memiliki motor Rava itu

"Terus Lo mau nya apa?!"

"Hhmm, gimana kalo lo turutin semua perintah dan permintaan gue" ucap Rava "Deal?" Rava  mengulurkan tangannya

"Deal" menerima uluran tangan rava, Roy mengiyakan saja karena pikir nya pasti dirinya lah yang akan memenangkan nya "oke kalo gitu gue tunggu nanti malem, awas aja kalo sampe ga datang, dan bakal gue pastiin kalo gue yang akan menang"

"Kita liat aja nanti" Rava pergi meninggalkan Roy

Malam hari nya Rava dan anggota nya serta Roy dan anggota nya sudah berkumpul di tempat untuk di jadikan tempat balap mereka, Bahkan ternyata disana juga banyak yang menonton bukan hany laki laki saja tapi ada juga perempuan

Rava dan Roy sudah bersiap siap di atas motor nya

Roy melirik ke arah Rava "tunggu ke kalahan Lo"

"Simpan aja kata kata itu buat diri lo sendiri" balas Rava

"Okeee siap semua nyaa, kalo gitu kita mulai aja 3.2.1......"

Rava dan Roy langsung gas motor nya dengan kecepatan tinggi, mereka terus melajukan motor nya, terlihat seorang perempuan sedang berjalan menyebrangi jalan, dia tidak melihat bahwa ada dua motor yang melaju dengan kecepatan tinggi

Sedangkan Roy berada di posisi lebih depan dari Rava dan roy terus melirik ke arah rava untuk memastikan bahwa Rava selalu berada di belakangnya, Roy terus menarik gas motor nya dengan kencang tepat saat arah matah nya kedepan dia di kagetkan dengan seorang perempuan yang berjalan tak jauh di depannya, sedangkan Rava yang melihat itu sudah sedikit was was mengkhawatirkan sesuatu yang akan terjadi