25. Kepercayaan

1.1K 83 5
                                    

Keesokan harinya sikap Rava terhadap syakira masih seperti biasa tapi kali ini Rava lebih banyak diam tidak seperti biasa nya yang selalu banyak bicara kepada Syakira, hal kecil apapun pasti akan menjadi bahan pembicaraan mereka berdua, dengan Rava banyak diam seperti ini tentu membuat Syakira kebingungan, ada apa dengan kekasih nya itu

Walaupun Rava tadi pagi masih menjemput nya dirumah tapi saat di perjalanan menuju sekolah Rava diam saja kecuali Syakira yang memulai percakapan ataupun bertanya baru rava akan menyauti itu pun dengan singkat

Sampai nya di parkiran Syakira turun dari motor rava, menunggu Rava yang sedang melepas helm nya, dan menggandeng tangan Rava menuju kelas mereka, tapi wajah rava terlihat lesu tidak ada gairah, dan tidak sesemangat biasanya

"Kamu kenapa sih? Lesu amat?" Tanya Syakira saat mereka sudah sampai di kelas

"Gapapa"

"Tumben banget hari ini banyak diem nya"

"Kenapa hah? Bilang sama aku" Syakira memperhatikan Rava

"Sariawan" alibi rava

Sebenernya Rava tidak benar benar sedang sariawan tapi dia hanya menutupi kediaman nya dengan beralasan sariawan

"Beneran?" Tanya syakira memastikan

"Iyaa" Rava menelungkupkan wajah nya di lipatan tangannya yang berada di meja

Pikiran Rava yang berkeliaran tentang semalam, ingin sekali Rava bertanya langsung dan memastikan tapi dia kembali mengurungkan nya, Rava bener benar bingung, bimbang, dia hanya takut syakira benar benar melakukan hal itu di belakangnya lalu meninggalkan dirinya, Rava tidak bisa membayangkan nya

Hal itu lah yang membuat Rava murung, lesu dan tidak bersemangat pagi ini

***

"Si Rava tumben amat ga creamy" tanya Jessica

"Creamy'in dulu aja say" jawab Elsa

"Tau lo berasa 3L" ucap Malika

"Aaw apa tuuch" timpal Bagas

"Lemah Letih Lesuh"

Mereka heran saat melihat kedatangan Rava yang tidak semangat seperti biasa nya

"Sakit Lo?" Tanya David yang mendapat gelangan dari rava

"Kenapa Lo rav, uang jajan kurang?" Ledek Rivaldi

"Yaah ga ada teraktir teraktiran dong kalo gitu" lesu Bagas

"Teraktir kayak nya nomer satu ya di kepala Lo" sinis Malika

"Lahh emang masalah buat lo"

"Jangan jangan Lo abis putus cinta" kaget Samuel

Syakira langsung melempar Samuel dengan sendok di tangan nya "sembarangan aja Lo kalo ngomong"

"Yaa maap" melas Samuel yang sedang mengusap ngusap bahu yang terkena lemparan dari syakira

"Brisik banget Lo semua pada bacot"

"Aneh Lo" celetuk Jessica

"Rava itu lagi sariawan makannya gitu" jawab Syakira

"Sariawan?"

"Bukan Sariwangi" kesal syakira

"Oh kirain Sariroti" celetuk bagas

Mereka sedang berkumpul di kantin pada jam istirahat

Yang lain asik makan dengan lahap sedangkan Rava hanya mengaduk ngaduk mie ayam nya sesekali menyuapkan ke mulut nya

"Ko cuma di aduk aduk doang" tanya sykira "dimakan dong"

RAVASYA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang